Kenang-Kenangan Personal Mempererat Pertemanan
Pada tanggal 30 Januari 2024 saya sangat bersyukur. Pada hari Selasa itu banyak "hadiah" atau kenang-kenangan yang saya terima dari para pengawas dan penilik sekolah disdikpora, Penajam Paser Utara, Kaltim.
Selain "hadiah" secara kolektif, ada "hadiah" yang diberikan secara personal. Kenang-kenangan secara kolektif itu artinya sekelompok kawan beriuran untuk mewujudkan sebuah "hadiah" tertentu. Ada kawan pengawas SMP yang melakukan hal itu. Kemudian, secara keseluruhan (pengawas dan penilik) beriuran untuk memberikan "hadiah" dengan nilai yang lebih besar.
Pada tulisan sebelumnya sudah diceritakan macam-macam "hadiah" yang diberikan kepada saya dalam acara pelepasan purnatugas. Silakan klik di sini untuk yang belum sempat membaca.
Saya sudah lupa urut-urutan kawan yang memberikan "hadiah" pada acara pelepasan purnatugas itu. Juru kamera juga mengambil gambar dari sisi yang berbeda.
Ibu Tuti Minarni (istri Pak Jumio) yang pada acara pelepasan itu bertindak sebagai Pembaca Acara (MC) memberikan "hadiah" pula secara personal (kolektif dengan suami).
Pengawas jenjang SD dari Kecamatan Babulu, Pak Imam Mudin ikut antre memberikan kenang-kenangan pada acara pelepasan itu.
Selain Pak Imam Mudin, pengawas jenjang SD dari Kecamatan Babulu yang memberikan kenang-kenangan adalah Bu Samnor Janah.