Hari ini menjadi hari yang penting untuk wanita terpenting kedua setelah ibuku. Tepat pada pukul 00.00 tanggal 22 Mei 2025. Umur yang ia hindari sebenarnya, namun tak bisa dihindari. Seperti teori utopia yang ada dalam gagasan Plato, ideal namun tak bisa terealisasi.
Tak terasa ia sudah tua wkwk, bahkan lebih tua daripada aku sendiri. Pada ultah ini, mohon maaf aku tidak bisa memberi apapun kepadamu sayang, hanya bisa berdoa agar kau tumbuh menjadi pribadi yang kuat, semangat dan sehat selalu.Â
Kamu hebat udah hadapin banyak persoalan, permasalahan dan dinamika di hidup ini. Aku bangga.
Pesanku, tetap temani anak laki-laki kecil yang manja ini sampai ia benar-benar bisa membahagiakanmu. Jujur saja, saat ini aku sedih tidak bisa memberikan yang terbaik untukmu.Â
Tapi bentar, ada sedikit puisi hari ini.Â
aku menyaksikan kapitalisme tenggelam di ujung senyummu
sebuah nuansa manis yang tak diproduksi pabrik manapun
saat manusia kontemporer terjebak dalam etalase konsumerisme
aku tersesat dalam cantikmu
yang memaksaku mendistribusikan rindu ke seluruh sel dan nadiku
saat segalanya telah menjadi komoditas yang dijual di pasar bebas
aku terperangkap mesra dalam pesonamu
Semoga tulisan ini bisa menambah kebahagiaan dan keberkahan di hari ulang tahunmu. Selamat ulang tahun Serly Amalia. Lop u baby
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI