Bantul (MTsN 1 Bantul) Menjelang Asesmen Madrasah MTsN 1 Bantul mengadakan uji coba aplikasi revolusioner yang dirancang untuk memperkuat keamanan ujian, yang bernama "JMD Secure Mode". Aplikasi ini dibuat oleh pengembang Jogja Madrasah Digital (JMD) sebagai upaya inovatif untuk mengatasi masalah kecurangan yang semakin meresahkan di kalangan siswa selama proses ujian. Menyadari dampak negatif dari kecurangan dalam ujian, MTsN 1 Bantul memilih untuk mengambil langkah proaktif dengan mengadopsi teknologi terkini untuk menegakkan integritas akademik. JMD Secure Mode diharapkan dapat menjadi solusi efektif dalam memastikan keadilan dan kejujuran selama proses evaluasi siswa.
Salah satu fitur utama dari aplikasi ini adalah kemampuannya untuk mengontrol akses ke aplikasi atau fitur lain pada perangkat seluler selama ujian berlangsung. Dengan demikian, siswa tidak akan dapat mengakses materi atau sumber daya yang tidak diizinkan selama proses ujian. Hal ini diharapkan dapat mencegah praktik kecurangan seperti menyontek atau mencari jawaban secara online. Wakabid Kurikulum MTsN 1 Bantul, Erna Rahayu, S.Pd., menyatakan, "Kami percaya bahwa kejujuran adalah inti dari pendidikan yang bermutu. Dengan memperkenalkan JMD Secure Mode, kami berharap dapat menciptakan lingkungan ujian yang adil dan transparan bagi semua siswa, serta meningkatkan integritas akademik secara keseluruhan."
Uji coba aplikasi ini akan dilakukan secara bertahap dalam beberapa kelas di MTsN 1 Bantul, dengan melibatkan kolaborasi antara guru, siswa, dan tim pengembang aplikasi. Diharapkan bahwa hasil dari uji coba ini akan memberikan wawasan berharga untuk memperbaiki dan menyempurnakan aplikasi sebelum diterapkan saat Asesmen Madrasah berlangsung. Siswa-siswa di MTsN 1 Bantul menyambut baik inisiatif ini, menganggapnya sebagai langkah positif untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih aman dan adil. Dengan peluncuran uji coba aplikasi JMD Secure Mode ini, MTsN 1 Bantul menegaskan komitmennya untuk terus berinovasi dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan dan menyiapkan siswa untuk menghadapi tantangan di era digital. (had)
