Belakangan ini tengah dihebohkan dengan kudeta yang dilakukan oleh anggota militer  Myanmar yang dimulai pada tanggal 01 Februari 2020. Mereka menangkap secara paksa peresiden terpilih pada bulan November 2020.Â
Kudeta yang dilakukan disebabkan karena anggota militer Myanmar merasa tidak setuju dengan hasil pemilu yang dilaksanakan pada bulan November 2020. Mereka menyebutkan setidaknya ada 10 juta hak suara yang sudah dimanipulasi. Dikabarkan juga penangkapan dilaksanakan pada jam 3 dini hari dan ketika itu keadaan media di Myanmar ini melemah, sehingga tidak ada media yang dapat meliput aksi kudeta tersebut.
Selain menangkap presiden, tentara atau anggota militer Myanmar juga menangkap Aung San Suu Kyi. Aung San Suu Kyi merupakan seorang aktivis prodemokrasi Myanmar dan pemimpin National League for Democracy. Aung San Suu Kyi juga merupakan pemimpin dari partai pemenang pemilu November 2020. Dia juga adalah seorang sosok yang dicintai oleh masyarakat Myanmar. Sampai saat ini dikabarkan bahwasannya Aung San Suu Kyi menjadi tahanan rumah.
Sementara itu gelombang anti kudeta oleh masyarakat Myanmar terus saja memenuhi ruas ruas jalan di Myanmar. Di kota Mandalay, mahasiswa, Guru dan pegawai perbankan memprotes atas tewasnya 38 pengunjukrasa dan tindakan kudeta Myanmar. Masa memblokade jalan sebagai tindakan penolakan. Masa juga menghalagi polisi yang berusaha menangkap pengunjukrasa.
Hari Rabu 03/03/2021 menjadi hari paling berdarah bagi negara Myanmar, tepatnya pada hari rabu itu stidaknya ada 38 orang yang tewas dalam aksi unjukrasa yang dilakukan. Utusan khusus PBB yakni Christine Schraner Burgener menyebutkan bahwasannya dari analisis video dan bukti bukti terkait, polisi Myanmar melakukan penembakan-penembakan menggunakan peluru tajam kepada massa pengunjukrasa.
" Hari ini merupakan hari paling berdarah sejak 1 februari. Hari ini saja, ada 38 orang tewas. Sejak kudeta terjadi, total lebih dari 50 orang tewas. Saya melihat video klip yang sangat mengganggu. Polisi memukuli sukarelawan medis yang tak bersenjata. Klip video lain memperlihatkan seorang demonstran ditarik oleh polisi, lalu ia ditembak dari jarak sangat dekat. Mungkin hanya satu meter. Padahal ia tidak melawan saat ditangkap. " ~ Ujar Christine Schraner Burgener
Dari beberapa aktivis dan demonstran yang gugur, ada salah satu yang menarik simpati netizen. Dia adalah Kyal Sin atau yang akrab disapa dengan nama Angel. Angel merupakan gadis 19 tahun yang ditembak dikepalanya saat demonstrasi berlangsung. Angel ditembak di jalanan Mandalay. Teman teman dan kerabat Angel menyebutkan bahwasannya Angel merupakan anak yang memiliki keberanian sangat besar. Saat terjadi demonstrasi angel juga sempat menolong beberapa temannya yang juga melakukan aksi ini. Angel sengaja menendang pipa air agar para pengunjukrasa dapat mencuci mukanya karena semburan gas air mata yang diberikan oleh anggota militer Myanmar.
Angel memberikan arahan kepada teman tema dan pengunjukrasa lain supaya terus berhati-hati. Pada saat terjadi penembakan angel mengatakan kepada teman temannya " nunduk, awas kalian bisa terkena peluru ". (dalam Bahasa Myanmar.) Dia juga sempat berteriak kepada anggota militer bahwasannya dia tidak akan mundur dan berkata jangan ada darah yang tertumpahkan. Sayangnya setelah ia mengatakan hal tersebut ia harus gugur dalam aksi tersebut.
Fakta fakta Angel diantaranya sebagai berikut :
- Angel  ternyata sudah sangat siap sekali dengan apa yang akan terjadi kepada dirinya. Dia sudah siap jika dia mungkin tidak bisa kembali hidup. Dalam memo yang ditulis oleh Angel, dia menyebutkan bahwasannya dia sudah siap dan akan mendonorkan organ tubuhnya. Bahkan dia juga menuliskan golongan darahnya di memo tersebut yakni B+.
- Angel juga suka melindung orang orang yang ada disekitar dia. Sehingga dia mempelajari bela diri taekwondo. Dia juga pernah memenangi kejuaraan taekwondo juga.
- Selain bela diri, Angel juga suka menari dan dan menyanyi. Dia juga diketahui baru saja mengeluarkan single yang berjudul no reason ( tidak ada alasan ) di chanel Youtube nya.
- Angel juga lahir di keluarga yang sederhana, dimana ayahnya bekerja sebagai tukang cukur rambut sederhana. Angel merupakan anak tunggal yang sangat disayang oleh keluarganya. Ketika Aangel memutuskan mengikuti aksi unjukrasa, Angel sudah memiliki restu dari ayahnya.
Netizen Indonesia ramai ramai berkomentar mengenai keberanian Angel di media sosial. Netizen Indonesia berkomentar bahwasannya keberanian Angel sangat patut di apresiasi. Mereka mendoakan angel supaya bahagia di alam sana. Kira-kira seperti inilah sebagian komentar netizen Indonesia :
