Mohon tunggu...
Wawan tri
Wawan tri Mohon Tunggu... Wiraswasta - Perjalanan panjang

Sebuah hati serangkai kata

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Menghapusmu

4 Februari 2018   09:31 Diperbarui: 4 Februari 2018   09:47 852
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


Menghapusmu
01 FEBRUARI 2018, 10:18
Menghapusmu

air mata ini menjadi saksi,
Saat hatiku sakit
Waktu telah mengeringkan lukanya..
Cintakupun  telah berkurang sedemikian rupa.
Aku tak pernah menyalahkan siapapun...
kesedihan yang aku alami,
memang tak bisa  kuhindari...
berharap kabar baik darimu
Sangatlah tidak mungkin..
Rasanya berjuang untuk cinta
yang  diabaikan memang teramat berat
Kebahagiaan yang kucoba raih
Berbuah  
Penolakan
kesedihan..
Kesakitan..
Dengan Sakit yang kurasakanpun berkepanjangan..
Ingin rasanya
memaksamu untuk mencintaiku
Apa memang harus seperti itukah..
Oh..
Tidak..
Aku tidak sejahat itu
Meski rasa cinta ini demikian besar..
Kubiarkan semua rasa kecewa ini
membekas bertahun-tahun ...
Mencintai dan merindumu..
Penuh resiko..
Antara kecewa atau bahagia..
Perjuangan ku untuk cinta ini.
Berpuluh kali..
Berulang kali ..
Cukup rasanya
terlalu jauh mengejar hatimu..
kamu terlalu cepat berlari
meninggalkan aku di belakang
Aku tak lagi berharap  bisa menggenggam tanganmu..
Untuk kemudian menahan pergimu..
Seperti yang kamu lakukan
Dengan kekasihmu..
Aku harus  melupakanmu,
mengubur semua rasa sayang ini,
sungguh berat memang
Meninggalkanmu yang  ada di hati
Namun harus aku lakukan
Ini yang terbaik
Rasa ini tidak lagi berharga
Aku juga tak ingin lagi menjadi kekasihmu.
tempatmu memang tak bisa lagi ku jangkau..
Aku hanya ingin bertemu..
Mengucapkan say hello..
Berbicara seperti teman yg lama tidak berjumpa...
Dan ingin kurasakan , masihkah ..?
Sosokmu mampu Membuat jantung ini berdetak lebih Cepat..
Seberapa kuat pesonamu kini  bisa menjerat ku kembali..
Seperti saat pertama aku bertemu ...
Kuharapkan kamu masih mampu melakukannya
Karena melihat photomu tak lagi ..
Mampu menggetarkan hatiku...
...
Seberapapun hebatnya pesonamu ..
Inilah Titik Jenuhku,
jatuh cinta, dan patah hati
membuatku harus menghilangkan kamu...
Meninggalkan kamu...
Menghapus kamu  dari hidupku..
..
http://youtu.be/7KyMOSZrDQ0
...
Suhawan tridoyo

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun