Kementerian Perpustakaan dan Literasi Nasional : sekedar usulan
Tulisan ini hanya sekedar usulan saja ditengah-tengah ramainya wacana penambahan nonmenklatur kementerian. Paling tidak dalam pembentukan kabinet dalam pemerinthan baru nanti urusan perpustakaan dan literasi  akan mendapat perhatian dari pemerintah.
Dalam  beberapa hari terakhir ini, media sosial dan media massa online memberitakan tentang wacana penambahan kementerian di pemerintahan Indonesia dari 34 Kementerian Menjadi 40 Kementerian
Media Massa (online) Antara pada 10 Mei 2024 memuat judul "Pengamat Nilai Penambahan Kementerian Tingkatkan Kinerja Pelayanan Publik".
Ketika membaca artikel-artikel tentang wacana penambahan kementerian terpikir untuk mengusulkan kementerian baru yang kaitanya dengan Perpustakaan dan Literasi. Kementerian Perpustakaan dan Literasi Nasional sebagai upaya untuk mengambil peran dalam mencerdakan anak bangsa.
Kementerian Perpustakaan dan Literasi Nasional mempunyai tugas menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang perpustakaan dan literasi untuk membantu presiden dalam penyelenggaraan pemerintahan negara.
Tugas yang diemban oleh Kementerian Perpustakaan dan Literasi Nasional adalah
1. Pembinaan dan Pengembangan perpustakaan secara nasional
2. Deposit dan Pengawasan Bibliografi Nasional
3. Pusat Layanan, Informasi dan rujukan nasional
 4. Peningkagan dan Pengembangan Budaya baca dan Literasi Nasional
Kementerian Perpustakaan dan Literasi Nasional selain nerada di Pusat pemerintahan juga akan didukung dengan pembentukan unit-unit kerja yang berada di setiap provinsi.
Dengan adanya kementerian ini maka upaya pemerintah dalam mencerdaskan bangsa dapat dilakukan secara terpad Dimana pada saat ini program literasi tersebar di beberapa kemeneteria sehingga dengan adanya Kementerian Perpustakaan dan Literasi Nasional dapat berperan menyiapkan kualitas SDM menuju Indomesia Emas 2045.
