Barabai, INFO_PAS - Bertempat di Balai Pertemuan Garuda Kantor Wilayah Kemenkumham Kalsel, pegawai Rumah Tahanan Negara (RUTAN) Barabai ikuti pendampingan rencana kebutuhan barang milik negara (RKBMN) Tahun Anggaran 2025, Senin (04/09).
Pada acara pembukaan, dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Kalsel, Pimpinan Tinggi Pratama, Ka.UPT Sebanjar-Raya dan peserta kegiatan RKBMN Tahun Anggaran 2025. Adapun peserta kegiatan ini adalah operator Barang Milik Negara (BMN) unit pelaksana teknis se-Kalimantan Selatan.
Kegiatan dibuka langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Kalsel Faisol Ali. Dalam sambutannya, Faisol Ali mengharapkan terobosan inovatif kepada satker-satker untuk menyelesaikan permasalahan yang ada pada UPT masing-masing.
"Dengan terobosan inovatif yang dilaksanakan, harapannya Unit Pelaksana Teknis dapat berkembang dengan baik," Jelas Faisol.
Faisol Ali juga berharap melalui RKBMN ini dapat memetakan kebutuhan dan bisa mendiskusikan kendala dengan BIRO BMN yang hadir secara virtual zoom meeting. Tentu harapannya adalah kebutuhan BMN lebih terencana dan semakin berkualitas.
Pada kegiatan selanjutnya, dilaksanakan pendampingan oleh Kantor Wilayah Kemenkumham Kalsel kepada operator BMN terkait RKBMN yang ada pada aplikasi Sistem Informasi Manajemen Aset Negara dan SIP BMN.
Dilain tempat, Gusti Iskandarsyah, menyampaikan pesan kepada pegawainya untuk mengikuti kegiatan RKBMN 2025 ini dengan sungguh-sungguh agar dapat dipetakan kebutuhan yang akan datang sesuai dengan standar barang dan standar kebutuhan.
Pada akhir acara, dibagikan piagam kepada seluruh UPT se-Kalimantan Selatan berkat kontribusinya membawa Kanwil Kemenkumham Kalsel meraih Penghargaan Terbaik ke-II dalam pengelolaan BMN dari Kepala BKN.
