Mohon tunggu...
Sudrajat
Sudrajat Mohon Tunggu... Dosen; Reviewer

Sudrajat merupakan seorang dosen muda di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Peradaban. Sudrajat mengajar di program studi pendidikan matematika. Sudrajat berasal dari Subang Jawa Barat. Selain menjadi seorang dosen, Sudrajat juga menjadi seorang reviewer jurnal.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Dosen baru dapat hibah internal? Emang bisa? Yuk simak tipsnya!!!

10 Mei 2025   18:04 Diperbarui: 10 Mei 2025   18:13 68
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dosen baru bisa dapat hibah internal? Emang bisa???

Sebelum menjawab pertanyaan tersebut perlu kalian ketahui dulu nih, apa itu hibah internal? Yups betul. Hibah internal merupakan dana yang diberikan oleh perguruan tinggi (PTN/ PTS) yang bersangkutan kepada dosennya untuk mendukung kegiatan penelitian, pengabdian kepada masyarakat ataupun kegiatan yang relevan lainnya yang berkaitan dengan Tridharma Perguruan Tinggi.

Nah, sampe sini kalian sudah tahu ya hibah internal itu apa? Heheheee

Yuk sekarang kita jawab pertanyaan diatas sob!!!!

Dosen baru bisa dapat hibah internal? Yupsss, bisa. Ko bisa? Iyaa bener, bisa!!! Saya salah satunya. Saya belum genap satu tahun menjadi dosen, alhamdulilah sudah memperoleh hibah internal baik hibah penelitian maupun hibah pengabdian yaa. Ada syaratnya? Tentu ada dong. Syaratnya yang pertama dosen baru tersebut merupakan dosen tetap yang dibuktikan dengan NIDN atau NUPTK dan dosen tersebut memiliki kualifikasi pendidikan minimal S2 (magister).

Kak, apakah dosen baru belum menjadi dosen tetap apakah bisa memperoleh hibah internal? Wah pertanyaannya sangat bagus sekali nih sob. Kalau di kampus saya tentu belum bisa ya sob karena salah satu syarat mendapatkan hibah internal yaitu dosen tetap dan dibuktikan dengan NIDN atau NUPTK kalian. Jadi kalian harus menjadi dosen tetap kampus tersebut dulu ya, biar bisa mengajukan hibah internal. Dana hibah internal emang berapa kak? Tentu saja dana hibah internal setiap kampus itu berbeda-beda ya sob. Tergantung kemampuan finansial dari kampus tersebut.

Tips mendapatkan hibah internal caranya gimana kak?

Memiliki NIDN/ NUPTK

Yups, tips pertama kalian harus memiliki NIDN atau NUPTK terlebih dahulu. Gimana cara mendapatkan NIDN/ NUPTK? Kalian harus menjadi dosen tetap kampus tersebut dulu sob. Nanti dari kampus biasanya akan memberikan beberapa persyaratan yang perlu kalian lengkapi. Kemarin saya hanya 5 hari membuat NIDN/ NUPTK yaa. Lamanya pengajuan berbeda-beda ya sob ada yang satu minggu, satu bulan bahkan lebih sob. Hoki-hokian kali yaa heheheee

Baca semua panduan

Ya, betul tips kedua yaitu membaca semua panduan. Kalian wajib membaca panduannya dulu sebelum menulis proposal. Baca seluruh panduan dari kata pengantar sampai daftar Pustaka wkwk eh bercanda. Baca hal-hal yang sekiranya penting bagi kalian dan harus bener-bener dipahami dan dicermati dari setiap katanya. Jangan sampai salah penafsiran ya sob, bakal fatal nantinya.

Pilih topik yang relevan dan bermanfaat

Pilihlah topik penelitian yang segar dan memiliki manfaat luas, serta relevan dengan bidang ilmu yang kalian tekuni dan rencana strategis perguruan tinggi kalian. Kemudian, pastikan topik penelitian ataupun pengabdian kalian memiliki urgensi dan dapat berdampak signifikan untuk perguruan tinggi tersebut. Biar peluang lolos didanainya lebih gede sob.

Persiapkan proposal

Tips ketiga persiapkan proposal kalian dengan matang dan sesuai dengan buku panduan! Buatlah proposal yang mudah dipahami oleh reviewer. Sertakan latarbelakang, tujuan penelitian, metode dan luaran yang diharapkan. Kemudian sertakan juga bukti penelitian atau pengabdian sebelumnya yang relevan. Tunjukkan bahwa kalian memiliki pengalaman atau kemampuan dalam penelitian atau pengabdian tersebut. Jelaskan mengapa penelitian ataupun pengabdian ini penting dan layak didanai oleh perguruan tinggi tersebut.

Ikuti prosedur pengajuan

Ini sangat penting juga, jangan sampai salah upload ya sob. Pastikan kalian mengajukan proposal melalui jalur yang benar dan ikuti semua prosedur yang ditetapkan oleh pemberi hibah.

Perkuat luaran yang akan dibuat

Nah, ini mungkin hal sepele ya sob. Tapi ini hal yang menurut saya sangat penting loh. Tentukan luaran apa saja yang akan dibuat. Misalnya: Hasil penelitian dan pengabdian kalian wajib dipublikasikan ke jurnal baik jurnal nasional maupun jurnal terakreditasi. Selanjutnya apabila penelitian dan pengabdian kepada masyarakat kalian menghasilkan produk sebaiknya dihaki-kan ya sob. Biar bisa buat tambah nilai KUM (kumulatif) kalian heheee. Hasil penelitian dan pengabdian juga sebaiknya disebarkan di seluruh media sosial atau dituliskan di berita harian seperti koran, majalah, kompasiana, dll. Luaran ini juga harus realistis dengan tujuan penelitian atau pengembangan kalian ya sob.

Itulah sedikit tips dari saya. Semoga dapat membantu para dosen pemula atau dosen baru ya sob dan barangkali ada yang masih bingung mau mulai dari mana perihal perhibahan dosen ini? Solusinya baca artikel ini, insyaallah kalian bisa tercerahkan atau masih bingung terkait perhibahan dosen pemula/ baru? Bisa langsung komen, kita diskusikan bareng ya sob.  Jangan lupa ikuti, like, komen dan share artikel ini agar bisa bermanfaat untuk orang banyak.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun