Mohon tunggu...
PPI TIONGKOK
PPI TIONGKOK Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

PPI Tiongkok Borong Semua Penghargaan

2 Agustus 2018   19:45 Diperbarui: 2 Agustus 2018   19:54 417
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Tiongkok berhasil memborong semua penghargaan pada Simposium Internasional yang dilaksanaan oleh PPI Dunia di Moskow, Rusia pada 22-27 Juli 2018, Rabu (1/8). 

Ada enam kategori penghargaan yang disediakan PPI Dunia dan PPI Tiongkok berhasil meraih semua penghargaan itu. Enam PPI Award yang diraih PPI Tiongkok pada perhelatan akbar pelajar Indonesia sedunia tersebut yaitu, juara 1 PPI Terinspiratif Bidang Rekreasional dengan Program Kerja Festival Budaya Indonesia di Lebih dari 13 Kota di Tiongkok, juara 2 PPI Negara Terinspiratif Segala Bidang PPID Award, juara 2 PPI Negara dengan Publikasi Artikel Teraktif di media massa selama setahun terakhir, juara 2 PPI Negara Terbaik Bidang Sosial Kemasyarakatan dengan program kerja Berbagi Kebahagiaan di Hari Kemerdekaan, juara 2 PPI Negara Terbaik Bidang Pendidikan dengan Program Kolaborasi Bantu Guru Melihat Dunia (BGMD), juara 3 PPI Negara Terinpiratif Bidang Rekreasional/Olahraga/Seni dan Budaya dengan program kerja Copa PPI Tiongkok 2018, dan juara 3 PPI Negara Terinspiratif Bidang Sosial Kemasyarakatan dengan program kerja Kita Peduli.

Pada program BGMD, PPI Tiongkok memberangkatkan guru-guru tanpa bantuan dana dari pihak manapun, melainkan hanya hasil donasi dari pengurus PPIT. "Prestasi ini adalah hasil karya pengurus PPI Tiongkok dan juga seluruh pelajar Indonesia di Tiongkok," tutur Raynaldo Aprillio selaku Ketua DPO PPI Tiongkok.

Sedangkan Ketua Umum PPI Tiongkok Fadlan Muzakki menambahkan, prestasi ini juga tak lepas dari peran Duta Besar Indonesia untuk Tiongkok dan Mongolia Djauhari Oratmangun beserta jajarannya yang selalu mendukung langkah dan program kerja positif yang dilakukan PPI Tiongkok.

Pada simposium tersebut, turut dilangsungkan workshop mengenai peranan pemuda untuk Indonesia 2045 yang menghadirkan pembicara dari tokoh nasional seperti Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Wakil Ketua MPR Mahyuddin, Wakil Menteri Luar Negeri (2014) Dino Patti Djalal, dan beberapa pembicara lainnya.

PPI Tiongkok Siap Jadi Tuan Rumah Simposium Internasional 2020

Pada Simposium Internasional 2018, PPI Tiongkok mendeklarasikan diri atas kesiapannya untuk menjadi tuan rumah Simposium Internasional Tahun 2020.

"PPI Tiongkok siap untuk menjadi tuan rumah Simposium Internasional 2020 nanti, karena kepengurusan PPI Tiongkok selama dua tahun ini mampu untuk menggelar event internasional tersebut," tegas Fadlan.

Sementara itu, lanjut Fadlan, Simposium Internasional 2019 akan dilaksanakan oleh PPI Malaysia berdasarkan keputusan simposium. Sebelumnya, PPI Tiongkok sudah terpilih sebagai tuan rumah Simposium Kawasan Asia-Oseania 2019. Simposium tersebut rencana akan diselenggarakan di Tianjin, Tiongkok pada Mei 2019 nanti. Para peserta simposium nantinya dapat berkunjung ke Beijing sebagai ibukota Tiongkok yang hanya memerlukan waktu 30 menit dari Tianjin.

"Kami PPI Tiongkok sudah memborong kategori penghargaan PPI Dunia, maka kami juga harus siap melayani teman-teman PPI Kawasan Asia-Oseania tahun 2019 dan PPI sedunia di tahun 2020 nanti," pungkasnya. 

Sidang Internal PPI Dunia 2018 memutuskan Fadjar Mulya dari PPI Thailand untuk menjadi koordinator PPI Dunia periode 2018-2019. Pada kesempatan yang sama, PPI Tiongkok juga mengesahkan Ester Liana dari PPI Tiongkok sebagai Koordinator PPI Kawasan Asia-Oseania.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun