Mohon tunggu...
StratX KG Media
StratX KG Media Mohon Tunggu... Konsultan - stratx.id

Perusahaan riset dan konsultansi marketing. Berbagi konten mengenai data, temuan, dan riset untuk kembangkan brand dari perspektif manusia dan kultur Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Gadget Pilihan

Menghapus Jarak Antara Brand dengan Konsumen

24 Januari 2022   12:00 Diperbarui: 24 Januari 2022   12:02 289
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi StartX KGMedia

Bisa diinterpretasikan bahwa konsumen atau audience menginginkan berbelanja dengan cepat, aman, dan nyaman.

Penetrasi internet yang cepat ditambah dengan rasa keingintahuan yang besar dari konsumen, membuat mereka lebih cerdas dan kritis dalam berinteraksi dan berekspektasi terhadap brand. Akan tetapi, adaptasi jadi hal yang perlu dilewati dengan baik agar proses jual beli secara online bisa dinikmati oleh semua kalangan.

Insight Untuk Brand

Ada keresahan seperti terbatasnya interaksi antara pembeli dan penjual saat berbelanja online. Bisa diinterpretasikan bahwa fasilitas interaksi yang sudah tersedia di situs, aplikasi, atau tempat online lainnya belum terasa maksimal.

Kata kunci seperti 'cashless, pay later, dan gratis ongkir' bisa diartikan sebagai keinginan konsumen untuk membuat pengalaman berbelanja onlinenya semakin baik.

Apa yang Brand Bisa Lakukan? 

Seperti yang sudah diketahui bersama bahwa konsumen atau audience menginginkan pengalaman berbelanja online yang maksimal. Hal tersebut bisa dimulai dari cara berinteraksi yang dipermudah, sehingga kejadian seperti kasus yang sudah dijelaskan di atas tidak lagi terjadi.

Dengan ekspektasi yang tinggi, konsumen atau audience menginginkan fitur yang canggih untuk mempermudah komunikasinya dalam berbelanja online. Brand sebaiknya bisa mengakomodir hal ini agar bisa terus memenangkan hati dan kepercayaan konsumennya.

Selain mengembangkan fitur canggih untuk berinteraksi -- brand bisa paralel melakukan investasi di konten kreatif. Salah satu hal yang dilakukan konsumen sebelum membeli barang kebutuhannya secara online adalah melihat ulasan dari barang tersebut.

Hal ini bisa dimanfaatkan oleh brand untuk membuat konten kreatif yang informatif. Brand bisa membuat konten untuk membantu mereka memilih produk atau layanan yang mereka inginkan. Brand juga bisa buat konten tips dan trik -- menggunakan produk atau layanan yang mereka beli.

Untuk membuat semua produk dan layanan semakin jelas -- brand juga bisa membangun komunitas yang sesuai dengan identitas brand. Dengan membangun komunitas -- diharapkan wadah ini bisa jadi sebuah amplifier tersendiri untuk brand dalam memasarkan produk atau layanan.

Dengan komunitas -- ada potensi untuk membuat konsumen atau audience bisa lebih dekat dengan brand.

Salah satu semangat yang bisa diperdalam di strategi komunikasi ini adalah proaktif mendukung pengalaman belanja online semakin baik. Mengingat kondisi pandemi belum bisa diprediksi dengan baik sehingga belanja online masih jadi pilihan utama masyarakat Indonesia untuk memenuhi kebutuhannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun