Mohon tunggu...
Kapten Jack Sparrow
Kapten Jack Sparrow Mohon Tunggu... Wiraswasta - Content Creator

Instagram: stvnchaniago, Email: kecengsc@gmail.com, Youtube: FK Anime,

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Daftar Juara Piala AFF dari 1996 hingga 2020: Thailand Digdaya, Indonesia Belum Pecah Telur

2 Januari 2022   07:05 Diperbarui: 2 Januari 2022   07:06 655
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Timnas Thailand, Juara Piala AFF 2020 (Sumber: jurnalisbola.com)

Timnas Indonesia lagi dan lagi, harus menerima pil pahit di final piala AFF. Di final Piala AFF 2020 yang berlangsung di Singapore National Stadium (1/1), Timnas Indonesia ditahan imbang Timnas Thailand dengan skor 2-2, yang membuat Timnas Indonesia kalah dengan agregat 6-2.

Hasil ini tak pelak membuat Indonesia kembali menjadi runner-up, alias gagal memutus kutukan selalu gagal juara di Piala AFF, bahkan sejak masih bernama Piala Tiger.

Timnas Indonesia sendiri sebelumnya sudah 6x berhasil menuju final termasuk di tahun 2020 ini, dan semuanya selalu berakhir sebagai runner-up. Entah karena alasan gugup, kurang kompak, atau memang tim lawan lebih unggul, namun kegagalan Timnas Indonesia menjadi kampiun ini membuat masyarakat Indonesia gregetan sekaligus penasaran. Namun yang pasti, dukungan tak pernah kendor, apalagi terhadap tim muda yang dibangun STY, plus dukungan positif terhadap Shin Tae Yong itu sendiri.

Banyak pihak tetap mendukung STY dipertahankan, karena memang STY dinilai membawa pengaruh positif bagi Timnas Indonesia.  Apalagi Timnas Indonesia saat ini diisi oleh banyak pemain muda berbakat, sebut saja Elkan Baggott, Asnawi Mangkualam, Egy Maulana, hingga Witan Sulaeman. Jadi, banyak pihak beranggapan bahwa hanya perlu sedikit waktu lagi untuk memoles skuat kece yang dimiliki Timnas Indonesia saat ini, dan piala akan datang dengan sendirinya.

Sementara itu, gelar juara Piala AFF 2020 yang disabet Thailand, membuat tim dengan julukan Gajah Perang tersebut mengukuhkan diri sebagai pemegang gelar juara Piala AFF terbanyak semenjak kompetisi ini dilaksanakan dengan torehan 6 gelar juara. Berikut daftar lengkap juara Piala AFF dari 1996 hingga 2020 yang sudah saya rangkum:

1996: Thailand

1998: Singapore

2000: Thailand

2002: Thailand

2004: Singapore

2006: Singapore

2008: Vietnam

2010: Malaysia

2012: Singapore

2014: Thailand

2016: Thailand

2018: Vietnam

2020: Thailand

Jadi dari daftar list diatas, bisa kita lihat bahwa Thailand masih menjadi pemegang gelar juara piala AFF terbanyak semenjak digulirkannya kompetisi tersebut dengan total 6 gelar. Sementara itu, Singapore menjadi negara dengan tropi terbanyak kedua di bawah Thailand, dengan torehan 4 gelar.

Setelah itu, Vietnam menyusul di urutan ketiga dengan total 2 gelar, dan Malaysia dengan di posisi keempat dengan 1 gelar. Sementara itu, negara lain seperti Brunei Darussalam, Laos, Kamboja, Filipina, Myanmar, Timor Leste, dan Indonesia, belum pernah kebagian sama sekali menjadi juara di perhelatan Piala AFF.

Tentunya kita berharap di perhelatan berikutnya, Timnas Indonesia akan tampil dengan lebih baik lagi plus full skuat. Karena seperti yang kita tahu, di final leg pertama Indonesia sempat keteteran karena tidak bisa diperkuat Pratama Arhan, dan di leg kedua harus bermain tanpa Elkan Baggott.

Anyway, selamat untuk Timnas Thailand atas gelar juara keenamnya dan juga Teerasil Dangda yang berhasil menyabet gelar top skor Piala AFF 2020. Dan untuk Timnas Indonesia, the journey is not over, keep working hard and the result will never betray. Kesedihan di awal tahun 2022 ini harus dibayar dengan gelar juara di gelaran Piala AFF berikutnya. Amin!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun