Mohon tunggu...
Stefiani
Stefiani Mohon Tunggu... Apoteker - A mindful writer, traveler, long life learner

Writer • Traveler • Mindfulness •

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Sebuah Seni Kehidupan di Era Pandemi

7 Oktober 2022   15:27 Diperbarui: 7 Oktober 2022   15:34 193
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi gambar: detikinet

Memang waktu itu posisi dudukku sedikit kurang nyaman di atas motor. “Hehe iya sih mas. Kok tau?”

“Saya bisa ngerasain mbak kalau penumpang duduknya kurang nyaman sewaktu saya boncengin. Kerasa aja. Biasanya yang kayak gitu jarang naik ojek online.”

Ajaib betul driver ini. Bisa sepeka itu ya, sama penumpangnya.

“Oh iya, mas. Wah sepeka itu ya mas, sama penumpangnya.”

“Hehe iya mbak. Sudah bertahun-tahun juga jadi driver.”

Mantap. Pengalaman bertahun-tahun seorang driver ojek online ternyata mengasah tingkat kepekaan driver terhadap penumpangnya.

Senang rasanya melihat kondisi saat ini sudah mulai pulih. Tempat wisata, restoran, pusat perbelanjaan, sudah mulai buka lagi. Sekarang pun sudah semakin sering melihat driver ojek online wira-wiri bawa penumpang, dibandingkan pas jaman dulu sewaktu awal pandemi yang jumlahnya bisa dihitung jari. New normal di Indonesia sudah berjalan. 

Senang perekonomian pun mulai bangkit. Ya, semoga keadaan ini semakin terus membaik. Teruntuk para pejuang di jalanan, entah itu driver ojek, ataupun pekerja kantoran yang sibuk menerjang kemacetan di jalan: Semangat pulih, semuanya! Semoga perjuangan di jalan membawa semakin banyak kebaikan untuk dirinya sendiri maupun orang lain. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun