Anak-anak tampak bangga, senang saat hasil membuat mereka disajikan di atas piring kecil dan dinikmati bersama-sama. Bahkan beberapa anak meminta menambah gulungan sushi karena merasa buatan mereka enak seperti di restoran. Tak hanya peserta yang merasakan manfaatnya. Para mahasiswa pun mendapatkan pelajaran penting tentang komunikasi dengan anak usia dini, kerja tim, serta bagaimana menyusun kegiatan yang edukatif dan menyenangkan dalam satu paket. Kegiatan ini menjadi bentuk nyata integrasi antara dunia akademik dan praktik lapangan yang memberi dampak secara langsung kepada para orang tua. Cooking Fun ini merupakan bentuk pendekatan pembelajaran yang lebih inklusif dan kontekstual. Anak-anak tidak hanya diajarkan teori tapi juga diajak untuk proses belajarnya, membuat salah satu cara yang sangat efektif ini untuk itu.Â
Kegiatan ini mendapat apresiasi positif dari orang tua dan staff di SKB Kota Malang, mereka berharap kolaborasi seperti ini dapat berlanjut dan menjadi program rutin, mengingat manfaatnya yang sangat besar dalam perkembangan sosial-emosional dan motorik anak usia dini. Di akhir kegiatan, para anak-anak pulang membawa lebih dari sekadar pengalaman, mereka juga pulang membawa rasa percaya diri, kebersamaan, kenangan manis akan hangatnya dapur kecil penuh semangat belajar dan membawa pulang sushi yang mereka buat sendiri. Cooking Fun bukan sekadar tentang makanan, wadah pembelajaran hidup yang membungkus nilai-nilai kolaborasi, kreativitas, dan keceriaan dalam gulungan sushi yang sederhana namun penuh makna.Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI