Socrates Vegan adalah kafe unik yang mengkombinasikan konsep kuliner vegan dengan nuansa perpustakaan. Terletak di Jalan Airlangga No. 14 - C, Petisah Tengah, Medan Petisah, Kota Medan, Sumatera Utara, kafe ini didirikan pada tahun 2005 oleh Benny Martjius, yang terinspirasi oleh filosofi Socrates serta komitmennya terhadap pola makan berbasis nabati.
Di Socrates Vegan, pengunjung dapat menikmati beragam hidangan vegan yang sehat, seperti Broccoli Five Colors, Sambal Gepuk Socrates, dan Asparagus Socrates. Setiap menu disiapkan tanpa tambahan penyedap rasa seperti MSG, sehingga cita rasa alami dari bahan-bahan berkualitas dapat benar-benar terasa. Selain ragam kuliner, kafe ini juga memiliki perpustakaan di lantai dua yang kaya dengan koleksi buku. Sebagian besar buku tersebut merupakan koleksi pribadi Benny yang ingin ia bagikan kepada publik. Pengunjung dapat membaca di tempat, menciptakan suasana yang tenang dan nyaman.
Interior kafe dihiasi dengan barang-barang antik seperti ukiran, patung Buddha, topeng, dan angklung, memberikan atmosfer hangat dan penuh karakter. Suasana ini menjadikan Socrates Vegan sebagai tempat yang ideal bagi para pecinta buku dan pencinta makanan sehat.
Socrates Vegan buka setiap hari dari pukul 10. 00 WIB hingga 20. 00 WIB, kecuali hari Selasa. Kafe ini tidak hanya menawarkan hidangan lezat tetapi juga pengalaman budaya yang kaya, menjadikannya destinasi yang wajib dikunjungi bagi siapa saja yang berada di Medan.
Socrates Vegan menghadirkan berbagai pilihan menu berbasis tanaman yang menggugah selera, dengan kisaran harga mulai dari Rp16.000,00 hingga Rp55.000,00. Menu yang ditawarkan tidak hanya terjangkau, tetapi juga dibuat dari bahan-bahan segar dengan racikan resep yang inovatif, sehingga cocok dinikmati oleh para vegan maupun mereka yang baru ingin mencoba gaya hidup ini. Lebih dari sekadar tempat bersantap, kafe ini juga dikenal dengan suasananya yang hangat dan menyenangkan. Dengan dua lantai yang dirancang untuk memberikan kenyamanan, lantai pertama dilengkapi meja makan serta rak buku yang terbuka untuk pengunjung. Sedangkan di lantai kedua, tersedia ruang lesehan yang nyaman dan tenang---cocok untuk membaca atau bekerja dalam suasana santai.
Interior kafe dirancang dengan penuh perhatian, menampilkan dekorasi estetik yang menambah kesan hangat dan menarik secara visual, menjadikannya salah satu tempat favorit generasi muda untuk bersantai maupun berfoto.
Salah satu keunikan Socrates Vegan terletak pada koleksi bukunya. Buku-buku yang tersedia merupakan koleksi pribadi pemilik kafe, mencakup berbagai genre mulai dari fiksi, non-fiksi, komik klasik, hingga majalah-majalah lawas. Hal ini menjadikan kafe ini bukan hanya sekadar tempat makan, tetapi juga ruang literasi yang memperkaya pengalaman pengunjung dengan berbagai bacaan menarik. Dengan menggabungkan konsep kuliner sehat dan kecintaan terhadap literasi, Socrates Vegan berhasil menciptakan ruang yang tidak hanya memuaskan selera, tetapi juga memperkaya jiwa. Sebuah tempat yang mampu menyentuh berbagai lapisan indera, sekaligus menjadi pelarian yang menenangkan dari hiruk-pikuk keseharian.
 Koleksi buku di Socrates Vegan menjadi salah satu daya tarik utama yang membedakan restoran ini dari tempat makan lainnya. Di ruang baca lantai dua, pengunjung akan menemukan rak-rak kayu yang tertata rapi, dipenuhi ratusan judul buku dari beragam kategori.
Koleksi fiksi mencakup novel-novel populer dan kontemporer dari berbagai negara. Terlihat buku The Valkyries karya Paulo Coelho yang kental dengan nuansa spiritual dan pencarian jati diri, menjadi salah satu bacaan reflektif yang tersedia. Buku-buku ini tidak hanya menghibur, tetapi juga menyuguhkan pemikiran mendalam tentang kehidupan, keberanian, dan makna eksistensi.
