Mohon tunggu...
Sri Pujiati
Sri Pujiati Mohon Tunggu... Nothing

Jepara, Jawa Tengah

Selanjutnya

Tutup

Love Artikel Utama

Ketika Cinta Tidak Bisa Dimiliki, Maka Ikhlaskan Saja

5 Februari 2025   10:59 Diperbarui: 13 Februari 2025   11:28 870
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Unsplash/Yoann Boyer

Cobalah untuk ikhlas menerima dan berpikir bahwa itu mungkin bagian dari takdir. Ya jika kamu tidak bisa bersama dengan orang yang kamu cintai anggap saja itu memang bagian takdir di mana kalian tidak ditakdirkan untuk bersama. 

Dengan ikhlas menerima maka hatimu akan lebih mudah beradaptasi dan memulai membuka lembaran baru. Ya memang untuk ikhlas itu juga bukan hal yang mudah untuk dilakukan butuh proses yang cukup panjang. Namun dengan mengikhlaskan maka hatimu akan lebih ringan dalam menjalani rasa sakit yang kamu rasakan. 

Tidak bisa memiliki orang yang kamu cintai memang akan membuatmu patah hati dan tentu saja itu bukan hal yang diinginkan. Namun kita tidak bisa menentukan, karena hal tersebut merupakan hal yang ada di luar kendali kita. Jadi cobalah untuk menerima dan mengikhlaskan perasaan tersebut. 

Cobalah untuk berprasangka baik kepada takdir yang tidak menyatukan dirimu dengan orang yang kamu cintai. Ya mungkin saja itu adalah yang terbaik untuk dirimu.

Meski rasanya menyakitkan cobalah untuk mengikhlaskan. Karena memang ada beberapa hal yang ada di luar kendali kita termasuk perasaan orang yang kita cintai.  Meski kita sudah berusaha untuk membuat orang yang kita cintai terkesan. Namun terkadang takdir berjalan tidak sesuai keinginan.

Ya terkadang kita harus berhadapan dengan kenyataan yang menyakitkan. Di mana kita tidak bisa bersama dengan orang yang kita cintai.

Kita tidak bisa memaksakan perasaan seseorang dan memintanya untuk membalas perasaan kita. Mereka juga berhak untuk memilih dan mungkin kita bukan pilihannya. Jadi ikhlaskan saja. 

Ikhlas memang tidak semudah dikatakan oleh banyak orang. Butuh waktu dan proses yang panjang untuk benar-benar mengikhlaskan semuanya. Tetapi dengan belajar ikhlas hati akan lebih ringan dan tenang. 

Jika kita bisa menerima dan mengikhlaskan maka ke depannya akan menjadi lebih mudah. Langkah kita pun akan lebih ringan. Perlahan-lahan ingatan tentangnya akan memudar dan kemudian hilang. Begitu juga dengan perasaan terhadapnya. Perlahan akan mengabur dan kemudian sirna. 

Dalam mencintai seseorang kita harus bersiap-siap dengan kondisi seperti ini. Memang bukan hal yang diinginkan, namun bisa saja terjadi kepada kita. 

Mengikhlaskan seseorang akan membuat kita merasa lebih lega dan mudah untuk melupakan. Kita juga akan lebih mudah untuk menyembuhkan luka akibat patah hati. Karena hati kita sudah ikhlas sehingga proses penyembuhan pun bisa lebih cepat. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun