Mohon tunggu...
SRI HARTONO
SRI HARTONO Mohon Tunggu... Supir - Mantan tukang ojol, kini buka warung bubur ayam

Yang penting usaha

Selanjutnya

Tutup

Humor Pilihan

Nama Palsu

4 Desember 2021   15:46 Diperbarui: 4 Desember 2021   16:21 397
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tertawa / Sumber Gambar Graphics Factory

Saya ikut ketawa sambil nyeletuk, "Jebule Shinta kui lanang lan tatoan tho. Lha ngono kok dadi rebutan Rama karo Rahwana.. "

(Ternyata  Shinta itu cowok dan punya tato ya.. Kayak gitu kok jadi rebuatan Rama dan Rahwana). 

Nama palsu memang sering digunakan para CS. Mereka sengaja menyembunyikan identitas asli terutama bila order barang barang tak biasa macam kondom. 

Nama nama cantik macam Shinta, Ayu, Maharani serta nama nama 'sinetron' macam Nabila, Kayla, Najwa sering digunakan menjadi nama palsu CS laki laki. 

Kami menjadi sering salah berharap. Inginnya melihat jeruk manis dan ranum, saat ketemu ternyata pisang batu berbintik bintik macam polkadot. 

Makanya jika ada ojol baru yang girang dapat orderan kondom dari CS bernama cantik, kami yang sudah hapal orangnya akan melempar candaan, 

"Yo.. Kui customer ayu, pek'en sak tato lan brengose"

(Betul, itu memang CS cantik, ambil saja sekalian tato dan kumisnya)  

Itulah pengalaman kami dengan nama nama CS palsu yang menggoda dan menjebak. 

Saking biasanya mendapat order dari nama nama tersebut, kami kemudian menjadi sok tau dan sok akrab. 

Kadang pula sok taunya kebablasan kepada CS dengan nama asli. Nama Endang kami kira cewek, tapi yang keluar malah cowok gagah. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun