Mohon tunggu...
sovia vega
sovia vega Mohon Tunggu... pelajar

خَيْرُ الناسِ أَنفَعُهُم لِلنَّاسِ

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Makam Auliya Sunan Geseng Magelang

12 Juni 2023   21:00 Diperbarui: 12 Juni 2023   21:05 1662
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setelah Sunan Geseng meninggal dunia, banyak ditemukan makam dan petilasannya. Makam dan petilasan Sunan Geseng terletak dibeberapa tempat di Jawa mulai dari Tuban, Pati, Temanggung, Yogyakarta, Bagelen hingga Grabag. Dalam tulisan ini hanya dibahas satu lokasi yang juga di klaim sebagai tempat pemakaman Sunan Geseng. Lokasi itu terletak di bukit Pejaten, tepatnya di Dusun Tirto, Desa Tirto, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah

Kondisi jalan menuju komplek makam saat ini baik, Kompleks makam Sunan Geseng terdiri dari pemakaman utama dan pemakaman umum. Pemakaman utama terletak di dalam cungkup, sedangkan pemakaman umum terletak di luar cungkup. Untuk menuju kompleks makam Sunan Geseng peziarah harus melalui makam- makam umum yang terletak sepanjang jalan. 

Sebelum memasuki area utama kita harus melalui pintu regol terlebih dahulu, pintu itu terdiri dari satu, sedangkan sebelah kiri terdapat dua buah kamar yang bisa digunakan peziarah untuk menginap dan sebelah kanan terdapat dua buah jendela, di sebelah kanan banyak terdapat nisan. Di sebelah barat cungkup juga terdapat banyak makam umum, lokasi ini letaknya di bawah cungkup. Di bagian luar cungkup banyak terdapat pohon besar yang cukup rindang, dan dari tempat itu peziarah bisa memandang daerah-daerah di bawah kompleks makam.

Peziarah akan menemui cungkup besar yang bentuknya persegi panjang, letaknya di sebelah utara, selatannya tanah lapang. Cungkup ini seperti sebuah rumah terdiri dari tiga buah pintu dan tiga buah jendela yang terdiri dari dua buah kaca. Cungkup tersebut dibagi menjadi 2 ruangan, ruang pertama didekat pintu terdapat sebuah nisan yang dipasang teralis. Di bagian pertama biasa digunakan oleh peziarah untuk menginap dan beristirahat. Fasilitas yang bisa ditemui antara lain: karpet, bantal, kotak amal, buku tamu sementara di dinding tergantung tata cara berziarah dan struktur kepengurusan.

Makam Sunan Geseng ramai dikunjungi oleh para peziarah setiap harinya, baik dari dalam daerah maupun luar daerah. Khusus malem selikuran yang bertepatan pada tanggal 20-21 Ramadhan diadakannya acara rutin peringatan haul Sunan Geseng.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun