Film dilan diadopsi dari novel yang berjudul sama "Dilanku", karangan Pidi Baiq. Film ini disutradarai oleh Fajar Bustomi dan Pidi Aldiano. Dilan 1991 adalah lanjutan dari film dilan 1990 yang perdana tayang di bioskop pada tanggal 25 January 2018.
Pidi Baiq mengatakan film tersebut di angkat dari kisah nyata. Saya mewawancarai milea langsung dan saya hanya menuliskan nya saja. Film ini menjadi trending topic di dunia perfilman tanah air. Karna antusias para penonton dilan 1990 membuat sutradara merilis kembali film yang sama dengan judul "dilan 1991"
Ternyata film dilan 1991 kembali menjadi trending topic di tanah air bahkan film dilan 1991 juga sukses mengalahkan film Hollywood " avenger : invinitive war ". Hal tersebut membuat gubernur bandung " Ridwan Kamil" membuat suatu penghargaan dengan membangun pojok dilan dan menetapkan hari dilan nasional pada tanggal 24 Februari 2019.
Penghargaan ini bertujuan untuk mengabadikan pencapaian positif film yang di angkat dari novel karya Pidi Baiq. Hal tersebut membuat dampak positif pada kota bandung. Salah satu nya yaitu menjadikan taman dilan sebagai objek wisata baru di bandung. Namun hal ini menyebabkan pro dan kontra di kalangan masyarakat. Karna film dilan sendiri tidak mencerminkan perilaku seorang pelajar yang baik dan mematuhi peraturan.
Dengan di buatnya tugu dilan ini diharapkan semangat para sutradara perfilmana Indonesia untuk bersaing dan membuat suatu karya yang memiliki nilai-nilai moral yang dapat membangun dan membangkitkan semangat jiwa para generasi muda.
