Solusi SMPAN, PAITON - Â SMAN 1 Paiton kembali melaksanakan kegiatan rutin Jumanis (Jumat Manis) hari ini. (13/6/2025)
Program merupakan inisiasi langsung dari TPQ Tahfidz Baitul Qur'an ini digelar setiap satu bulan sekali, bertepatan dengan kalender Jawa Jumat Manis.
Kegiatan Jumanis kali ini meliputi khatam Al-Qur'an 30 juz, tahlil, doa bersama, dan pembacaan sholawat Nabi. Acara sakral ini diikuti oleh sekitar 30 siswa kader terbaik dari berbagai kelas. Mereka adalah siswa-siswa yang telah mendapatkan bimbingan dan dinyatakan tuntas dalam membaca serta menulis Al-Qur'an.
Selama proses mengaji, diterapkan dua metode. Pertama, metode sorogan, di mana siswa secara bergantian membaca Al-Qur'an menggunakan mikrofon. Kedua, secara bersama, siswa lain mengiringi dengan membagi satu juz Al-Qur'an kepada setiap peserta. Metode ini dipilih untuk efisiensi waktu, sehingga siswa tetap dapat mengikuti kegiatan belajar mengajar lainnya.
Tujuan utama kegiatan Jumanis ini adalah untuk menghidupkan nilai-nilai kearifan lokal masyarakat, menjaga keberlanjutan tradisi yang telah dilakukan oleh generasi sebelumnya. Lebih dari itu, Jumanis juga diharapkan menjadi wadah penguatan sisi kerohanian bagi seluruh warga sekolah, baik guru maupun karyawan.
"Harapan bersama dengan kegiatan ini dapat menampung aspirasi atau keinginan sebagai bentuk munajat bersama kepada Allah SWT agar dimudahkan segala bentuk urusan dan keinginannya," ungkap panitia.
Kegiatan ini juga memiliki keterkaitan erat dengan pendidikan karakter siswa. Pembelajaran Pendidikan Agama Islam, khususnya membaca dan menulis Al-Qur'an, menjadi muatan wajib yang harus dipelajari sejak dini. Jumanis menjadi bentuk pembiasaan, mengenalkan bahwa Al-Qur'an dapat dibaca di mana saja sebagai media komunikasi dengan Sang Maha Pencipta, serta sebagai bentuk kebudayaan yang layak dipertahankan.
Bambang Sudiarto selaku Kepala Sekolah SMAN 1 Paiton, menyampaikan optimismenya. "Harapan saya kegiatan ini dapat tetap berlangsung seterusnya, karena dapat memberikan syafaat dan dapat memberi keberkahan kepada keluarga besar SMAN 1 Paiton," ujarnya.
Senada dengan itu, Ustadz Dony Kusfidian Amrullah, S.Pd.I., pembina dari Sekbid Ketakwaan, menambahkan, "Dengan kegiatan ini kita belajar untuk berempati, belajar saling peduli kepada satu sama lain tanpa pamrih, yang terpenting adalah di sini kita membangun kebersamaan antar guru dan siswa."Tandasnya
Kegiatan Jumanis ini diharapkan terus memberikan dampak positif, baik bagi yang membaca maupun yang mendengarkan, serta sebagai media pembentukan karakter siswa dan mampu mempererat tali silaturahmi di lingkungan SMAN 1 Paiton. (Aln/yud)