Oleh:Nanang Andri Yusuf
Mahasiswa PPL PGSD Universitas Islam Raden Rahmat (UNIRA) Malang
Pada Jumat, 19 Juli 2025, halaman Universitas Islam Raden Rahmat (UNIRA) Malang tampak lebih ramai dari biasanya. Sebanyak 77 mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan, khususnya dari Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), diberangkatkan secara resmi untuk melaksanakan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) setelah menyelesaikan semester 6. Dengan mengusung tema "Pembelajaran Berbasis Project Digital untuk Penguatan Karakter," momen ini menjadi langkah awal para calon pendidik untuk terjun langsung ke dunia nyata pendidikan.
Senin, 21 Juli 2025, saya bersama rekan-rekan PPL mendapat kesempatan untuk diantar oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) ke SDN Wonoayu Kecamatan Wajak, tempat kami akan menjalani PPL selama kurang lebih dua bulan ke depan. Sambutan hangat dari pihak sekolah menjadi penyemangat tersendiri bagi kami untuk berkontribusi dan belajar lebih banyak dari pengalaman lapangan ini.
Peringatan Hari Anak Nasional: Senam Anak Hebat dan Edukasi PHBS
Tak lama setelah kami diterima di sekolah, tepatnya pada Selasa, 23 Juli 2025, kami turut memeriahkan Hari Anak Nasional bersama seluruh siswa dan guru. Kegiatan diawali dengan Senam Anak Hebat yang menyenangkan, dilanjutkan dengan edukasi PHBS (Pola Hidup Bersih dan Sehat). Anak-anak tampak antusias mengikuti permainan edukatif dan sesi diskusi ringan seputar kebiasaan hidup sehat yang dikemas secara menarik.
Kegiatan ini menjadi momentum berharga untuk membangun kedekatan emosional dengan siswa, sekaligus memperkuat peran kami sebagai calon guru yang tidak hanya mengajar, tetapi juga mendidik dengan pendekatan yang menyenangkan dan membentuk karakter.
Sambut Bulan Kemerdekaan: Semangat Nasionalisme lewat Mural dan Bendera
Semangat kebangsaan mulai terasa di lingkungan SDN Wonoayu menjelang bulan Agustus. Bersama siswa dan guru, kami mulai memasang bendera kecil di sepanjang pagar sekolah, hingga satu bendera besar berkibar gagah di halaman utama. Tidak hanya itu, kami juga memulai proyek mural kemerdekaan, melukis wajah Presiden pertama Indonesia, Ir. Soekarno, dan tokoh-tokoh anak dengan bendera di tangan simbol semangat perjuangan dan masa depan bangsa.
Kegiatan ini tidak hanya memperindah lingkungan sekolah, tetapi juga menjadi media edukatif yang menyampaikan nilai-nilai nasionalisme dan cinta tanah air kepada para siswa sejak dini.
Karakter Dimulai dari Hal Sederhana: Bersih dan Tanggung Jawab
Di SDN Wonoayu, ada satu kebiasaan yang patut dicontoh kegiatan pagi membersihkan halaman sekolah. Kami ikut serta bersama siswa menyapu, merapikan taman, dan menjaga kebersihan ruang kelas. Kegiatan ini menjadi rutinitas yang sederhana, tetapi efektif dalam menanamkan nilai kedisiplinan, tanggung jawab, dan kepedulian terhadap lingkungan.