"Pengetahuan itu tidak akan bermakna apa-apa tanpa cinta. Pengetahuan tanpa cinta hanya akan menciptakan para pembunuh yang hanya bisa melihat kepentingan dirinya sendiri. Lantas seketika ia buta, tidak bisa melihat apapun, selain kebodohan yang menjadi karang. Karang yang takkan bisa dileburkan dengan palu sebesar semua samudera." Ucapnya lagi, menambahkan.
"Lalu apakah yang disebut dengan kecerdasan yang sebenarnya?"
"Iya, kecerdasan itu adalah kemampuanmu melihat, bahwa kau tidak tahu apa-apa. Dan kau berhenti menjadi pemuja intelektualitas yang tidak mampu memberi makna apa-apa. Berhenti bersenggama dengan berhala rasio belaka. Kecerdasan itu adalah perjuanganmu mengasah rasa dan keberanianmu menyelam kedalam samudera jiwa. Menghilangkan ketakutan pada caci maki. Tetapi mencoba terus untuk jelaskan kebenaran dengan kebijaksanaan yang tidak membunuh. Kebijaksanaan yang membuat orang-orang disekitarmu terjaga dan sadar, bahwa mereka masih hidup"
Tanda Cinta untuk Bidadari