Jadi, siapa yang sebenarnya memiliki agenda politik besar? Siapa yang sedang dalam lingkaran kekuasaan? Siapa yang masih memiliki kontrak politik? Siapa yang masih memiliki garansi suport "logistik"? Untuk "menghidupi" semua lingkarannya? Siapa yang masih bisa "mengatur?" Siapa yang masih bisa bagi-bagi "kue?" Apa dari pihak "rakyat jelata?"
Mungkin benar?
Dibalik yang lebih memungkinkan pihak Jokowi sendiri yang lebih layak memiliki agenda politik besar, meski pura-pura dengan meminjam momentum isu ijazah palsu dan pemakzulan, bisa jadi, memang benar, ada agenda politik besar yang memang sedang diskenariokan lawan politik Jokowi.
Tapi, bila dikalkulasi dengan berbagai tanda-tanda dan indikator "kekuatannya", sepertinya memang sulit untuk diidentifikasi karena lawan-lawannya tidak memiliki "modal" baik kekusaan mau pun logistik.
Jadi, yang benar, di Indonesia memang terus ada Agenda Politik Besar, terutama menuju 2029. Siapa yang memenuhi syarat itu, di posisi sekarang?
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI