Teori pertumbuhan ekonomi pasca Keynes telah mengalami perkembangan yang signifikan sejak awal abad ke-20. Pemikiran ekonomi pasca-Keynesian tidak hanya mengajukan pemahaman baru terhadap peran pemerintah dalam mengelola ekonomi, tetapi juga menggali aspek-aspek kritis terkait pertumbuhan dan pembangunan ekonomi.
Pertumbuhan Ekonomi Pasca Keynes
Salah satu konsep utama dalam pemikiran ekonomi pasca-Keynes adalah penekanan pada pentingnya permintaan efektif untuk merangsang pertumbuhan ekonomi. Keynesianisme mengajarkan bahwa pemerintah memiliki peran sentral dalam meningkatkan tingkat permintaan agregat melalui kebijakan fiskal dan moneter. Namun, seiring berjalannya waktu, teori ini mengalami modifikasi dan perluasan.
Pengembangan utama dalam teori pertumbuhan pasca-Keynesian adalah munculnya model pertumbuhan endogen. Ekonomi mulai menggabungkan elemen-elemen seperti investasi, inovasi, dan pendidikan sebagai faktor-faktor penentu pertumbuhan jangka panjang. Dalam perspektif ini, pertumbuhan ekonomi tidak hanya dianggap sebagai hasil dari akumulasi modal semata, melainkan juga dipengaruhi oleh faktor-faktor internal yang mendorong inovasi dan produktivitas.
Pembangunan Ekonomi Pasca Keynes
Pemikiran ekonomi pasca-Keynes juga telah memberikan kontribusi penting terhadap teori pembangunan ekonomi. Konsep pembangunan berkelanjutan, yang mencakup aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan, menjadi fokus utama dalam diskusi pembangunan ekonomi pasca-Keynesian. Pemerataan pertumbuhan, pengentasan kemiskinan, dan pengelolaan sumber daya alam menjadi bagian integral dari pembangunan yang berkelanjutan.
Penerapan teori dependensi juga muncul dalam kajian pembangunan ekonomi pasca-Keynes. Teori tersebut menekankan ketidaksetaraan dalam hubungan antara negara maju dan berkembang, serta perlunya mengurangi ketergantungan ekonomi pada negara-negara industri. Pendekatan ini mendorong usaha untuk meningkatkan kemandirian ekonomi melalui kebijakan industrialisasi dan variasi sektor ekonomi.
Integrasi Teori Pertumbuhan dan Pembangunan
Perkembangan teori pertumbuhan dan pembangunan ekonomi pasca-Keynesian mencerminkan usaha untuk menyatukan kedua konsep tersebut. Meningkatkan mutu sumber daya manusia melalui pendidikan dan pelatihan dianggap sebagai faktor kunci dalam mencapai pertumbuhan ekonomi dan pembangunan yang berkelanjutan. Selain itu, fokus peran pemerintah adalah menciptakan suasana yang mendukung inovasi dan investasi jangka panjang.
Pemikiran ekonomi pasca-Keynesian telah memberikan landasan yang kuat untuk memahami pertumbuhan dan pembangunan ekonomi. Dengan menggabungkan konsep-konsep seperti permintaan efektif, pertumbuhan endogen, pembangunan berkelanjutan, dan teori dependensi, para ekonom mampu mengembangkan kerangka kerja yang lebih holistik dan komprehensif. Meskipun masih ada perdebatan dan perkembangan terus-menerus dalam literatur ini, pemikiran ekonomi pasca-Keynesian tetap menjadi panduan penting dalam merancang kebijakan ekonomi  global.
