Tiada kata terlambat untuk menulis. Walau sudah tidak aktuel kembali tapi pantas untuk di kenang dan di ingat kembali acara Europa bersatu dalam mendeklarasikan dukungannya untuk#ganjarmahfudmd.
Europa bersatu untuk mengadakan acara di Vught Belanda tgl 03. Desember 2023. Seperti biasa acara di awali dengan menyanyikan lagu Indonesia raya, berdoa dan zooman. Pak Ganjar menyapa, Pak Mahfud dan Pak Sandiaga Uno.Â
Acara di hadiri oleh 400 ralawan-anggota partai PDIP dan organisasi-organisasi lainnya yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu. Relawan-relawan ini datang dari berbagai negara, kota di Europa. Ada yang datang extra dari Austria dengan naik pesawat, Banyak yang datang dari Jerman, dan tentunya Belanda sebagai tuan rumah.
Â
Usai Zoom acara penuh dengan di isi artis-arti yang datang dari berbagai kota dan Negara. Peduli seni hadir untuk menghibur kita semua dengan tarian yang sangat luar biasa yaitu tarian Kesatria. https://www.youtube.com/watch?v=LVjRX-qjbzM&t=32s. Peduli seni adalah satu yayasan yang di pimpin oleh Mbak Deby Subiyanti dari Belanda, asal mbak Deby adalah dari Blora jawa timur Indonesia. Mengunggah thema Kesatria itu  karena tari Ksatria menceritakan tentang prajurit yang setia, tetap tegak lurus pada Jenderal yang tertinggi. Ksatria berjuang sampai titik penghabisan. Bergerak dengan semangat juang untuk negeri tercinta, Indonesia .  Tarian ini dipersembahkan oleh Yayasan Peduli Seni Indonesia di Belanda, dengan para penari; Deby Subiyanti (Ketua), A. Wirawati, Hadiyati Kidam Putri, Priska Sawitri, Supiyati Ngadelan, Wiwik Trisnawati, Yayang Haryono dan Yuni Irawati.  Ksatria Dance tells the story of a loyal soldier, remaining upright to the highest General. Ksatria / Knights fight to the end. Moving with a fighting spirit for our beloved country, Indonesia .  This dance was presented by Yayasan Peduli Seni Indonesia in the Netherlands, with dancers Deby Subiyanti (The Founder / Chairperson), A. Wirawati, Hadiyati Kidam Putri, Priska Sawitri, Supiyati Ngadelan, Wiwik Trisnawati, Yayang Haryono and Yuni Irawati.  Â
Dari Pesanggrahan Indonesia e. V kita mempersembahkan Band yaitu Toemband dari Trier.  Anak-anak muda ini sangat berbakat dalam nge Band dari Hobby mereka yang bener-bener di tekuni. Lagu yang di bawakan oleh Toemband adalah lagu Iwan fals Bento, Bongkar dan lagu-lagu lainnya seperti Madu dan racun , serta Racun. Pemain Band Ricky, Nicky, Samuel (Vocal) dan mas Jahon semua adalah anak-anak perhotelan yang bekerja di hotel yang sama, awal nge Band karena iseng-iseng saja, dan sering bolos kerja cuma untuk  nyanyi-nyanyi saja atau main Musik. Hingga akhirnya mereka jadi Profesional.  https://www.youtube.com/watch?v=ny-69B9d2jI&t=302s.
  Â
Di Acara Europa bersatu ini para tamu mendapatkan voucer 5 dan Jaket tiga jari. https://www.youtube.com/shorts/WBhGMTOe1YA.   https://www.youtube.com/shorts/WBhGMTOe1YA
Disela-sela dukungan Ganjar Mahfud di adakan di Belanda, di Jerman juga di tanggal yang sama dan hari yang sama ada acara Kampanye deklarasi Ganjar Mahfudmd di Frankfurt. Kalau tidak salah yang mengadakan adalah relawan DGP (Dulur Ganjar Jerman bagian Selatan. Karena kampanye di adakan dimana-mana maka kita bagi-bagi tugas. Saat itu Mbak #ganastegman mengisi yang di Jerman dan saya yang di Belanda.
Selain Toemband dan peduli seni juga mas Ryan yang barusan merelease kan lagu singgelnya juga tampil di acara itu.Â
Â
Selain tari tarian ada Band lain selain Toemband juga, yaitu band the river dari Belanda.Â
Tidak cuma banyak para artis dan pengisi acara yang tidak bisa aku sebutkan satu persatu, #kutuskutus juga hadir di sana untuk promosi dan jualan minyak kutus-kutus dan #Atomy yang di organisir oleh Mbak Deby subiyanti.Â
Tak lupa ada tari Topeng yang di bawakan oleh mbak Dewi Ratih Kumalawati dan banyak performen lainya yang tidak bisa aku sebutkan satu persatu dan nama namanya.Â
Demikian catatan acara di Vught Belanda, walau acara sudah berlalu, tapi acara ini patut kita kenang dan di Ingat bahwa relawan Indonesia dan diaspora Indonesia di luar negri sangat perduli dengan tanah air. Kita lakukan apa yang bisa kita lakukan di luar negri untuk membantu tanah air, dalam bidang pariwisata, seni, budaya dan juga perekonomian dan dagang serta untuk NKRI harga mati.Â
Demikian tulisan aku tulis agar moment ini bisa aku abadikan.Â
Siti Asiyah
25.02.2024Â