Mohon tunggu...
Siti Aisyah S.Pd M.Pd.
Siti Aisyah S.Pd M.Pd. Mohon Tunggu... Mahasiswa - Penulis

Pegiat Literasi, Seorang Pengajar di Kampus Swasta, Menjadi Abdi Desa, Ibu rumah Tangga dan Pegiat Literasi dengan CItati Google schoolar, dan Penulis Artikel Ilmiah

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Sudah ada Agenda dan Jadwal Piket, tapi Masih Malas?

2 Januari 2024   12:32 Diperbarui: 2 Januari 2024   12:37 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Worklife. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Sudah ada Agenda dan Jadwal Piket Tapi Masih Malas? Kamu tipe orang yang menulis list kegiatan nggak, untuk dilakukan setiap harinya? Jika iya, berarti kamu termasuk orang yang masih dalam proses mendisiplinkan diri bukan? Atau kamu masih termasuk orang yang sangat sibuk sehingga harus menjadwalkan kegiatan setiap harinya dalam buku agenda, buku kalender ataupun roadmap agenda kegiatan di papan tulisan atau papan catatan di ruangan belajar atau ruangan kerja kamu.

Setiap orang memiliki perhatian yang berbeda-beda dalam lingkup kehidupannya. Termasuk agenda kegiatan dan lain sebagainya. Road mapping adalah bentuk skema kegiatan yang menjadwalkan atau menulis kegiatan beserta waktu yang akan dilaksanakan. Hal ini berguna untuk mengatur waktu serta mengatur berbagai kesibukan didalamnya.

Jadwal kegiatan mulai menjadi kebiasaan kitab isa dimulai Ketika waktu sekolah dahulu. Penulis mulai membuat jadwal kegiatan pada waktu kelas 4 SD, dengan jadwal dimulai bangu pagi sampai tidur Kembali. Hal itu dilakukan karena dorongan orang tua serta keinginan pribadi untuk menjadi disiplin dan tidak sembarangan.

 Jadwal kegiatan yang tertulis tersebut, mulaidari jadwal belajar, jadwal sholat, jadwal main, dan jadwal sekolah lainnya. Jika dimulai dari hal kecil dan pertama dari kecil, maka kebiasaan-kebiasaaan dan kedisiplinan dimulai dari lingkungan pertama seorang anak, didikan pertama orang tua, karena sebagian besar waktu anak berada di rumah. Itulah alasan kenapa kita sering mendengar kata madrasatul ula, keluarga adalah madrasah pertama bagi anak. Olehnya itu, memilih istri atau suami beserta keluarga adalah sama saja memilih madrasah dan sekolah bagi keturunan nantinya.

Jadwal Piket adalah jadwal membersihkan, jadwal membuka dan menutup kantor, sekolah atau Lembaga lainnya dimana kita bernaung dengan kita sebagai anggota di dalamnya. Jadwal piket salah satunya mampu membangun sikap disiplin, namun apa yang terjadi jika kamu sudah menjadwalkan kegiatan yang akan terlaksana setiap harinya, namun karena suatu hal yang tidak bisa diprediksi, kegiatan kamu tidak bisa terlaksaana, dan hanya bisa dilaksanakan selang satu atau dua jam kemudian,. Sehingga mengganggu kegiatan yang lain, dan kegiatan yang lain harus tergeser ke jadwal kegiatan lain. Hal ini bisa saja dilakukan selama kegiatan tersebut dan penyebabnya adalah suatu hal yang sangat penting dan tidak dibiasakan, karena inilah pentingnya jadwal kegiatan untuk memaksimalkan kerja kita dan waktu yang dimiliki. ANTISIPASI DAN PARTISIPASI untuk melaksanakan jadwal kegiatan yang telah direncanakan adalah bentuk komitmen diri pribadi untuk setia dalam melaksanakan jadwal tersebut.

Lau bagaimana dengan jadwal piket? Jadwal piket adalah hampir sama dengan jadwal kegiatan yang disusun secara pribadi. Letak perbedaannya dengan jadwal kegiatan yaitu jika jadwal kegiatan dibuat untuk pribadi, maka jadwal piket dibuat dan diperuntukkan untuk kelompok kerja dan dalam suatu kelompok organisasi, misal piket sekolah, piket kantor dan piket tempat uysaha lainnya.

Suatu jadwal piket yang dibuat untuk mendisiplinkan terbukanya toko/perusahaan/kantor, terlaksananya pelayanan yag maksimal serta terwujudnya tujuan kerja setiap harinya, serta upaya pengawasan terhadap kebersihan, ketepatan dan ketertiban serta kedisiplinan kantor desa.  Namun apa yang terjadi jika sudah dijadwalkan jadwal piket dan agenda kegiatan namun masih tergolong orang yang belum disiplin dan system kerja dan waktu yangada dalam jadwal masih tidak terlaksana. Maka disinilah peran-peran orang terdekat untuk mengingatkan dan menjadi upaya semangat Kembali  dalam melaksanakan kegiatan apa yang tertera dalam jadwal tersebut. Mulai dari anak kecil sampai dewasa pun, jadwal kegiatan perlu dikomunikasikan ke orang-orang terdekat. Agar orang-orang terdekat senantiasa mengingatkan terhadap hal itu.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun