Arab Saudi ibu kotanya Riyadh, merupakan salah satu negeri. kelahiran Nabi Besar Muhammad saw yang menjadi salah satu sentral utama bagi kemajuan dan peradaban agama Islam di seluruh Dunia. Salah satunya Mekah, yang merupakan kota yang terletak di Hijaz yang di mana sebagai salah satu kota yang mampu memperkenalkan Islam kepada semua muslim di dunia oleh pemimpin besar islam untuk pertama kalinya yaitu oleh Rasulullah saw. Madinah, salah satu kota di negeri ini juga adalah merupakan pusat dunia Islam pada masa Nabi Muhammad, saw, dan para al- Khulafa’u al-Rasyidun. Mekah tempat kelahiran Nabi Muhammad saw. merupakan tempat suci bagi umat Islam sedunia.
Di sini terletak Masjid al- Haram dan Ka’bah, tempat umat Islam seluruh dunia menghadapkan mukanya dalam ibadah sholatnya. Tempat ini pulalah yang dikunjungi oleh berjuta-juta umat Islam setiap tahunnya untuk menunaikan ibadah haji. Hal-hal inilah yang memberi arti penting buat negeri Arab Saudi bagi Umat Islam.
Arab Saudi terletak di antara 15°LU - 32°LU dan antara 34°BT - 57°BT. Luas kawasannya adalah 2.240.000 km². Arab Saudi merangkumi empat perlima kawasan di Semenanjung Arab dan merupakan negara terbesar di AsiaTimurTengah. Permukaan terendah di sini ialah di Teluk Persia pada 0 m dan Jabal Sauda' pada
3.133 m. Arab Saudi terkenal sebagai sebuah negara yang datar dan mempunyai banyak kawasan gurun. Gurun yang terkenal ialah di sebelah selatan Arab Saudi yang dijuluki "Daerah Kosong" (dalam bahasa Arab, Rub al Khali), kawasan gurun terluas di dunia. Namun di bagian barat dayanya, terdapat kawasan pegunungan yang berumput dan hijau. Hampir tidak ada sungai atau danau permanen di negeri ini, tetapi terdapat banyak wadi. Beberapa daerah subur dapat ditemukan dalam endapan aluvial di wadi, basin dan oasis. Bentuk pemerintahannya adalah kerajaan atau monarki konstitusional, tergambar dalam namanya “Kerajaan Arab Saudi”. Jazirah adalah sebuah semenanjung di sebalah BaratDaya Asia. Yang sebagaian wilayahnya disebut sebagai wilayah yang tandus.pda umumnya orang Arab Jahiliyah menyembah berhala, dengan mata pencaharian berniaga kerajinan tangan dan sebagian masyarakatnya juga ada yang bertani dan ada pula yang hidupnya masih nomaden.
Ketika syirik dan paganisme mulai bermunculan, hal tersebut menjadi suatu keyakinan yang mendominasi dan menjalani pikiran masyarakat bangsa Arab pada sat itu. Mengenai adanya Allah mereka percaya bahwa ada Tuhan yang maha besar sang pencipta alam dan pengatur segalanya. Akan tetapi ketika memang kepercayaan kepada Allah itu memang ada tapi tidak sebaliknya dengan pemahaman tauhid mereka yang terlalu di asupi oleh ajaran ajaran musyrik dalam konteks ajaran Islam.
Salah satunya ajaran dan gerakan wahabi yang menjadikan islam sebagai ajaran yang fundamental yang berada dalam garis Islam Radikalisme. Konsep-konsep tentang ajaran islam pada dasarnya memang sudah terjadi dan ada ketika Bangsa Arab dalam kondisi dan situasi Jahiliyah. Di mana pada saat itu ketika Islam dan keagungan Tuhan oleh Nabi mulai diperkenalkan kepadaa masyarakat Arab, hal tersebt tenyata ada hambatan yang dirasakan oleh masyarakat Bangsa Arab sendiri khususnya Nabi muhammad Saw dalam misinya meyebarkan agama Islam.
Di mana pada saat itu munculnya berbagai macam ajaran syirik dan paganisme yang merupakan sesuatu ajaran yang menyimpang dengan agama Islam. Hal tersebut tidak berjalan dengan mulus, karena sebagian masyarakat Arab pada saat itu khususnya yang sudah masuk Islam terhalang oleh kurang jernihnya dan kurang memhamai ajaran tauhid yang jernih serta tentang ke –esaan Allah swt. Akan tetapi jalan pikiran masyarakat Bangsa Arab yang telah sekian lama terpisahkan dari risalah kenabian dan pengertian menegai ajaran dan tuntunan agama, hal tersebut nyatanya tidak dapat meyakini bahwa seseorang manusia tidak dapat menembus lapisan-lapisan perantara dan bantuan apapun juga.
Sebab mereka membayangkan bahwa alam Dunia ini amat sempit dan terbatas, terlebih lagi dengan adanya berbagai macam kebiasaaan dan keadaan kekuasaan yang sedemikian rusak. Yang mereka saksikan dalam kehidupan sehari-hari. Meskipun demikian, hal ini seperti paganisme, realisme, radikalisme, imperialisme, dan ajaran Islam yang menjadi rujukan dalam melakukan berbagai aktivitas dan berbagai pekembangan dalam segala bidang, hal tersebut merupakan suatu gejala-gejala yang terjadi dan selalu ada dalam problem kehidupan yang ada di Dunia.
Satu hal yang menarik berbicara mengenai Sejarah Arab Saudi yaitu munculnya sikap dan pola pikir masyarakat Bangsa Arab yang dianggap sebagai salah satu perilaku yang menyimpang dari ajaran Islam karena berkemebangnya ajaran dan gerakan wahabi. Yang di mana gerakan ini beranggapan bahwa ajaran Islam yang sudah diajarkan dan disebarkan oleh para Nabi melalui risalah dan ajaran dakwahnya. Hal tersebut di buat dengan cara dan pola penganggungan yang berlebihan terhadap ajaran Nabi Muhammad Saw. Tanpa memahami fungsi dari ajaran dan tuntunan tentang agama Islam itu sendiri yang sudah diajarakan oleh Nabi. Oleh sebab itu gerakan wahabi ini dianggap sebagai gerakan yang menyimpang dan radikal, dimana sebagian masyarakat Arab yang masih mempertahakan ajaran Islam sesuai risalah nabi membuat suatu pembaharuan, bahwa orang Islam harus kembali keada agama Islam yang suci murni, dan tauhid yang jernih dan yang asli seperti yang diajarkan oleh Nabi Muhammad Saw.
Munculnya Gerakan Wahabi
Dalam perkembangan dan penyebarannya, baik di dalam maupun di tanah Arab, agama Islam tidak luput dari bermacam-macam gangguan, rombakan dan percobaan. Unsur-unsur baru yang bermunculan tidak sedikit jumlahnya yang masuk ke dalam tubuh dan ajaran agama Islam. Sehingga kemudian banyak memunculkan berbagai aliran-aliran atau gerakan-gerakan dalam islam, slaah satunya munculnya adanya gerakan wahabi di Negara Arab Saudi sebagai bagian dari proses penyebaran agama Islam. Fenomena seperti ini pada umunya muncul di tengah-tengah masyarakat Arab pada awal abad ke 18 yang menyebabkan munculnya berbagai aliran-aliran keagamaan yang oleh ulama fikih dianggap sebagai salah satu perbuatan yang menyimpang dari ajaran Islam. Aliran tersebut salah satunya munculnya aliran gerakan wahabi yang dianggap sebagai aliran yang menekankan pada kehidupan survival dan perilaku berlebihan tentang pengangungannya terhadap Nabi Muhammad Saw.
