Mohon tunggu...
Siska Fajarrany
Siska Fajarrany Mohon Tunggu... Penulis - Lecturer, Writer

Suka menulis.

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Lagu Religi Panji Sakti yang Meneduhkan

26 Maret 2024   21:05 Diperbarui: 26 Maret 2024   21:07 528
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lagu Panji Sakti Tafsir Cinta. (Sumber: YouTube Panji Sakti)

Hukum bermain ataupun menikmati musik masih sering diperdebatkan. Ada yang menilai haram. Adapula yang beranggapan tidak.

Bagi pendengar setia dakwah Habib Husein Ja'far Al Hadar, Beliau kerap menyinggung sudut pandangnya terkait musik. Tidak hanya satu atau dua kali, dibeberapa YouTube Channel, Beliau selalu melempar pertanyaan tentang musik haram pada publik figure.

Salah pertanyaan tentang musik haram ia lontarkan pada penyanyi Vidi Aldiano di acara PodHub di Channel YouTube Deddy Corbuzier. Vidi menuturkan perspektif dalam menanggapi pertanyaan Habib Ja'far. Tidak sekadar bertanya, tentunya Habib Ja'far memberikan penjelasan terkait hukum menikmati musik.

Salah satu potongan video Habib Ja'far yang menjelaskan terkait hukum bermusik kepada musisi Onadio Leonardo. Beliau mengatakan bahwa memang musik itu haram. Di mana ada tiga kriteria yang membuat musik menjadi haram. 

Pertama adalah ketika suara sendok garpu saat makan terdengar, sedangkan tetanggamu sedang kelaparan. Kedua Habib Ja'far mencoba mencairkan suasana dengan menyebutkan bahwa salah pengucapan saja, harusnya musik, bukan musyrik. Karena kalau musyrik sudah tentu haram. Dan yang ketiga adalah musik yang fals. Segala sesutu yang mengganggu pendengaran, itu berdosa.

Ya, itulah Habib Ja'far dengan cara dakwahnya yang khas. Memberikan penjelasan yang dilengkapi dengan logika-logika yang dapat dicerna oleh akal sehat. Cara penyampannya pun santai. Cenderung menjelaskan seperti yang ia ketahui, bukan untuk menggurui.

Sejujurnya, sebelum mendapatkan penjelsan dari Habib Ja'far, saya sempat mempertanyakan hal serupa seperti pertanyaan Onad. Kekhawatiran melakukan hal yang terasa menyenangkan, tetapi ternyata malah berakhir sia-sia. Tak ada manfaat.

Penjelasan Habib Ja'far membuat saya pribadi tercerahkan. Memang pada realitanya, saya bukan tipe yang gemar mendengarkan musik setiap hari. Apalagi sampai mengikuti trend musik di luar atau dalam negeri. Saya mendengarkan musik pada saat ingin saja. Bukan menjadi rutinitas sehari-hari.

Dakwah Habib Ja'far semakin lengkap ketika saya mendengar lagu dari musisi Panji Sakti. Pertama kali tahu musisi Panji Sakti berkat viralnya salah satu lagunya yang berjudul Kepada Noor.

Awalnya, saya cuek saja ketika tak sengaja mendengar lagu tersebut yang muncul di explore Instagram maupun FYP TikTok. Namun pepatah benar adanya bahwa cinta datang karena terbiasa. Munculnya berbagai video di media sosial yang menyematkan lagu Kepada Noor, membuat saya tertarik untuk mendengarkannya secara utuh.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun