Mohon tunggu...
SISKA ARTATI
SISKA ARTATI Mohon Tunggu... Guru - Ibu rumah tangga, guru privat, dan penyuka buku

Bergabung sejak Oktober 2020. Antologi tahun 2023: 💗Gerimis Cinta Merdeka 💗Perubahan Itu Pasti, Kebajikan Harga Mati - Versi Buku Cetak 💗 Yang Terpilih Antologi tahun 2022: 💗Kisah Inspiratif Melawan Keterbatasan Tanpa Batas. 💗 Buku Biru 💗Pandemi vs Everybody 💗 Perubahan Itu Pasti, Kebajikan Harga Mati - Ebook Karya Antologi 2020-2021: 💗Kutemukan CintaMU 💗 Aku Akademia, Aku Belajar, Aku Cerita 💗150 Kompasianer Menulis Tjiptadinata Effendi 💗 Ruang Bernama Kenangan 💗 Biduk Asa Kayuh Cita 💗 55 Cerita Islami Terbaik Untuk Anak. 💗Syair Syiar Akademia. Penulis bisa ditemui di akun IG: @siskaartati

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Wajah Berseri Ibu Terpancar dari Hati Bahagia

22 Desember 2022   05:53 Diperbarui: 22 Desember 2022   05:53 452
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi gambar: https://www.jakartanotebook.com

Bagi saya pancaran wajah Ibu yang selalu bersih dan menenangkan adalah karena rutinitasnya menjaga wudu dan meningkatkan kualitas hidupnya dengan Sang Khalik.

Pula dalam merawat wajah dan tubuh. Bagi ibu, gerakan sholat adalah olahraga baginya selain berjalan kaki atau bersepeda. Semasa keluarga kami masih aktif tinggal di rumah dinas pabrik gula, seluruh keluarga - kecuali saya - rutin bermain tenis. Namun sejak kami pindah ke rumah sendiri, Ibu sudah jarang melakukannya.

Untuk merawat wajahnya yang putih bersih dengan warna kulit melayu, ibu mengenakan pelembab dan bedak tabur saja. Tahukah pembaca, apa yang menjadi pelembab wajah Ibu saya? Jawabannya, madu!

Ya, meski terkadang ibu memoleskan pelembab wajah dari satu produk yang dikenakan setia bertahun-tahun, beliau juga mengenakan madu untuk merawat kesegaran wajahnya.

Beliau oles tipis-tipis, lalu didiamkan selama 15 menit, baru kemudian dibasuh, dibersihkan, sekaligus Ibu berwudhu. Biasanya dilakukan di pagi hari.

Pernah suatu masa saya bertanya kepada beliau, apa nggak pliket (lengket) rasa di wajah? Tidak, jawab Ibu. Kalau saya, mending dioles di roti tawar atau campuran minuman. Haha.

Nah, manfaat madu untuk wajah ternyata ada benarnya juga, lho Pembaca. Untuk elbih lengkapnya, silakan bisa simak di laman honestdoc.id ya.

***

Ilustrasi gambar: https://resepmasakanku.net
Ilustrasi gambar: https://resepmasakanku.net

Aktivitas ibu yang paling melekat dalam ingatan saya adalah hobinya memasak dan berkebun. Keluarga kami sudah sangat terbiasa menikmati makanan dan masakan hasil olahan Ibu. Bahkan resep-resep beliau siturinkan kepada kakak-kakak saya, karena mereka pun terbiasa membantu Ibu di dapur. Apalagi jika jelang lebaran atau kumpul keluarga besar, sudah pasti ada masak besar di rumah kami.

Sejak ayah saya tiada, ibu makin rutin menerima pesanan kue atau makanan berat untuk keperluan acara di Pabrik Gula yang memang tekah dilakukannya sejak lama. Alhamdulillaah Ibu mendapat kepercayaan untuk memasak menu untuk para tamu jika ada acara penyambutan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun