Mohon tunggu...
SISKA ARTATI
SISKA ARTATI Mohon Tunggu... Guru - Ibu rumah tangga, guru privat, dan penyuka buku

Bergabung sejak Oktober 2020. Antologi tahun 2023: 💗Gerimis Cinta Merdeka 💗Perubahan Itu Pasti, Kebajikan Harga Mati - Versi Buku Cetak 💗 Yang Terpilih Antologi tahun 2022: 💗Kisah Inspiratif Melawan Keterbatasan Tanpa Batas. 💗 Buku Biru 💗Pandemi vs Everybody 💗 Perubahan Itu Pasti, Kebajikan Harga Mati - Ebook Karya Antologi 2020-2021: 💗Kutemukan CintaMU 💗 Aku Akademia, Aku Belajar, Aku Cerita 💗150 Kompasianer Menulis Tjiptadinata Effendi 💗 Ruang Bernama Kenangan 💗 Biduk Asa Kayuh Cita 💗 55 Cerita Islami Terbaik Untuk Anak. 💗Syair Syiar Akademia. Penulis bisa ditemui di akun IG: @siskaartati

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Buka Pintu dan Jendela Dunia Melalui Perpustakaan

20 Mei 2022   12:37 Diperbarui: 20 Mei 2022   19:01 764
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Propinsi Kalimantan Timur (Bidik gambar dokpri Siska Artati)

Perpustakaan bukan hal asing untuk saya. Mengenal sejak masa kanak, sudut ruang baca di sebuah ruangan dengan buku-buku yang tertata rapi dan apik memang membuat minat saya untuk tertarik mendekat, mengambil salah satunya, membuka, dan menikmati isinya.

Narasi yang disampaikan dilengkapi dengan gambar, membuat saya senang dan tenang berjam-jam membacanya. Silih berganti dengan buku lainnya. Jika belum selesai membaca, maka saya meminta izin untuk bisa meminjamnya. Saya baru paham setelah masuk sekolah dasar, itulah perpustakaan.

Setiap saya berkunjung ke suatu tempat, entah itu perkantoran atau hotel, saya selalu bertanya, dimana letak mushola dan perpustakaan. Tempat favorit untuk menikmati keheningan dan kesyahduan untuk ibadah dan membaca buku. 

Meski saya juga suka keramaian, namun ada saatnya pula saya berasyik masyuk dengan buku. Terakhir saya berkunjung dan meminjam buku adalah perpustakaan sekolah dasar anak saya sebelum pandemi. 


Kerinduan menikmati koleksi buku bacaan lumayan terpenuhi dengan saling meminjam dengan kawan atau membeli di toko buku saat ada kelebihan dana. Namun, ada buku-buku yang ingin saya baca dan hanya tersedia di perpustakaan, seperti ensiklopedia atau buku digital.

Baca: Berbagi Bahagia dengan Sedekah Buku Bacaan untuk Perpustakaan Sekolah

***

Jumat pagi yang menawan (20/5/2022), saya berniat berkunjung ke Perpustakaan Daerah Provinsi Kalimantan Timur untuk mendaftar menjadi anggota. Niat yang sudah lama terpatri tapi belum kesampaian karena kondisi pandemi dan berbagai aktivitas yang membuat saya belum bisa mampir. Akhirnya, hari ini niat tersebut bisa saya wujudkan.

Memasuki halaman parkir jelang pukul 08.00 Wita, saya disambut dengan pemandangan riuh rendah sorak para pegawai yang sedang berolahraga bola voli.

Saya langsung menuju pintu utama dan menebar senyum senang dengan suasana kantor yang nyaman, asri, dan sejuk dengan air conditoner. Tertata apik dan bersih setiap ruangannya. Beberapa karyawan lain sudah siap di tempatnya untuk menyambut pengunjung.

Ruang Informasi sebagai lobby utama (Bidik gambar dok.pri. Siska Artati)
Ruang Informasi sebagai lobby utama (Bidik gambar dok.pri. Siska Artati)

Saya memberanikan diri bertanya dengan salah satu karyawan tentang tata cara mendaftarkan diri menjadi anggota. Beliau mengarahkan saya menuju meja informasi. Di sana saya mendapatkan penjelasan singkat tahapannya dan langsung saya ikuti sesuai prosedur.

***

Kolase foto cara mendaftar hingga mendapat kartu anggota perpustakaan (Dok.Pri Siska Artati)
Kolase foto cara mendaftar hingga mendapat kartu anggota perpustakaan (Dok.Pri Siska Artati)

Bagi Anda yang ingin mendaftarkan diri menjadi anggota perpustakaan, khususnya di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kalimantan Timur, berikut tata caranya sebagaimana pengalaman saya:

Pertama, perpustakaan menyediakan dua layar monitor di meja registrasi bagi para pengunjung yang ingin mendaftar menjadi anggota. Baca dan simak baik-baik (budayakan membaca dari awal sampai akhir) syarat dan ketentuan yang berlaku untuk mendaftar menjadi anggota perpustakaan (1 dan 2).

Kedua, klik lanjutkan. Isi data diri lengkap sesuai yang diminta melalui kolom yang tersedia. Jika sudah yakin dan data benar, klik lanjutkan (3). Layar monitor akan menampilkan nama dan nomer anggota yang sudah terigistrasi. Klik selesai.

Ketiga, petugas di bagian informasi akan memberikan secarik kertas berisikan nama dan nomer anggota sesuai data yang sudah kita berikan melalui online tadi (4), guna melanjutkan ke tahap pembuatan kartu anggota.

Keempat, bawa kertas tersebut ke ruangan pembuatan kartu anggota (5), serahkan kepada petugas. Siapkan mimik wajah sebaik mungkin, dan klik! Kamera membidik wajah Anda dan alat pencetak mengeluarkan kartu anggota (6). Jadi, deh!

Gak pake lama, gak pake ribet. Karena saya datang pagi saat pelayanan mulai buka, jadi nggak pake antri lama. Petugas pun ramah melayani saya sebagai pengunjung baru dan bersedia menjawab pertanyaan jika ada yang kurang paham.

Selanjutnya kita bisa menuju ke alat pemindai yang tersedia di lobby utama. Dekatkan barcode kartu anggota hingga terdengar nada terpindai dan ucapan selamat datang dari mesin penjawab. Nah, kita bis langsung menuju ruangan koleksi buku.

***

Ruang Koleksi Digital dan Layanan Teknologi Informasi (Dok.Pri Siska Artati)
Ruang Koleksi Digital dan Layanan Teknologi Informasi (Dok.Pri Siska Artati)

Mengutip dari laman website Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Prospinsi Kalomantan Timur, sejarah tentang cikal bakal Badan Perpustakaan Provinsi Kalimantan Timur diawali dengan dibentuknya Perpustakaan Negara Samarinda berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan Dasar dan Kebudayaan RI No. 116/1963 tanggal 19 Desember 1963. 

Selanjutnya melalui Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 079/0/1975 dibentuk Pusat Pembinaan Perpustakaan. 

Pada awal tahun 2017 Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Kalimantan Timur sebelumnya adalah penggabungan dari dua lembaga yaitu Badan Perpustakaan Provinsi Kalimantan Timur dan Badan Arsip Daerah Provinsi Kalimantan Timur yang mempunyai Tugas Pokok Berbeda, sebagaimana diketahui pelaksanaan Tugas Pokok, Fungsi dan Kewenangan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Kalimantan Timur didasarkan pada Undang Undang No. 23 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah, serta Peraturan Pemerintah No. 18 tahun 2016 tentang Perangkat Daerah. Kepemimpinan lembaga saat ini dijabat oleh Drs. H. Elto, M.Si sebagai kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Kalimantan Timur Periode 2020 sampai dengan sekarang.

Selengkapnya tentang sejarah ini, pembaca bisa berkunjung ke laman website yang tersemat di atas ya.

***

Kantor Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Kalimantan Timur memiliki 3 lantai. Lantai Dasar terdiri dari ruangan informasi, penitipan barang, ruang koleksi digital dan layanan teknologi informasi, serta ruang perpustakaan anak-anak.

Kolase foto beberapa sudut ruang koleksi buku bacaan di lantai 1, 2 dan 3 yang sangat nyaman (Bidik gambar Dok.Pri.Siska Artati
Kolase foto beberapa sudut ruang koleksi buku bacaan di lantai 1, 2 dan 3 yang sangat nyaman (Bidik gambar Dok.Pri.Siska Artati

Lantai dua berisi koleksi buku bacaan umum yang bisa dibawa pulang atau dipinjam.oleh anggota. Lantai tiga berisi koleksi buku ensiklopedi dan jurnal ilmiah yang hanya boleh dibaca di tempat oleh pengunjung. Sedangkan novel dan buku lainnya boleh dipinjam dengan jangka waktu dua pekan. 

Karena saking asyiknya menikmati buku-buku yang ingin saya pinjam, saya belum sempat mampir ke ruangan majalah yang juga disediakan bagi para pengunjung.

Mobil Layanan Perpustakaan Keliling (Bidik Gambar dok.Pri Siska Artati)
Mobil Layanan Perpustakaan Keliling (Bidik Gambar dok.Pri Siska Artati)

Pada akhir kunjungan, saya meminjam dua buah buku berupa bacaan umum dan novel sebagai pengisi waktu dan penghibur di tengah kepenatan kegiatan.

Wah, saat mau pulang, terparkir mobil layanan perpustakaan keliling yang siap menyala mesinnya guna berangkat melayani lebih dekat sahabat-sahabat pencinta literasi. Semoga kelak saya berkesempatan ngobrol bareng dengan petugas pelayanan tersebut.

*** 

Meski zaman telah berubah dari buku fisik menjadi buku digital dengan berbagai teknologi knformasinya, buku adalah jendela dan pintu dunia.

Alasannya adalah karena buku merupakan sumber berbagai informasi yang dapat membuka wawasan di zaman yang masih menjadikannya relevan. 

Buku memuat sarat informasi tentang berbagai hal seperti ilmu pengetahuan, ekonomi, sosial, budaya, politik maupun aspek-aspek kehidupan sosial lainnya. 

Selain itu, dengan membaca buku dapat pula mengubah masa depan dan peradaban dunia, serta dapat menambah kecerdasan akal dan pikiran kita. 

Buku adalah medium penulisan ilmu. Perkembangan ilmu pengetahuan pun terekam dalam jejak penulisan.

Semoga kita semua tetap mencintai buku sebagai media mendapatkan ilmu dan memperluas wawasan. Ajak anggota keluarga dan masyarakat untuk gemar membaca.

Semoga bermanfaaf. Happy reading!

Salam sehat, salam bahagia!

***

Artikel 57 - 2022

#Tulisanke-357

#ArtikelEdukasi

#RekomendasiPerpustakaan

#NulisdiKompasiana

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun