Mohon tunggu...
Silvie Camelia
Silvie Camelia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Saya silvi mahasiswi uin jakarta

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Dear Allah

13 Oktober 2022   18:21 Diperbarui: 13 Oktober 2022   18:26 303
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Saya Silvie Camelia dari kelas B, pada kesempatan kali ini, saya ingin menceritakan novel yang telah di baca oleh teman saya yang bernama Nisrina Valentina yaitu Novel tentang Dear allah. Dan setelah saya mendengarkan akhirnya saya pun menyukai cerita tersebut dan tergiur untuk menceritakan kembali.

Dear Allah merupakan novel karya dari seorang penulis bernama Diana Febiantria. Buku ini telah dibaca jutaan kali di Wattpad, sebelum novel ini akhirnya diterbitkan. Cerita dalam buku ini sangat inspiratif dan memotivasi banyak orang bahkan tidak sedikit pula penulis-penulis buku novel lainnya ikut serta untuk membaca dan terlarut dalam kisah yang diceritakan oleh Dear Allah, diantara mereka juga ada yang sampai memberikan kesannya terhadap novel yang berjudul Dear Allah tersebut.

Dear Allah menceritakan tentang kisah cinta dari dua orang hamba yang dibaluti oleh kasih Allah. seorang laki-laki  sukses yang memiliki pemahaman agama cukup dalam dengan latar belakang keluarga yang berkecukupan dan religius, begitupun sang perempuan yang memiliki ketaatan penuh terhadap penciptanya, patuh pada aturan dan larangan agamanya, dengan kehidupannya yang sederhana dan juga sangat berbakti kepada orang tua. 

Sang laki-laki bernama Wildan Khalif Firdausy yang akrab disapa Wildan tersebut, dengan paras tampannya yang selalu memancarkan kesejukan kepada siapapun yang melihatnya baik ketika sedang berdiri tegap di mimbar menghadap para jamaah yang hadir kala ia menunaikan kewajibannya di masjid memberikan ceramahnya kepada makmum dengan lantang dan lugasnya, maupun saat sedang menjalani hari-harinya menjadi seorang dokter dan menangani pasien secara cekatan dan penuh kehangatan sehingga banyak pasien yang terlarut dalam suasana ketika berhadapan dengan dokter muda tersebut. 

Tidak jauh berbeda dengan Wildan, sang perempuan yang dikisahkan dalam cerita ini juga bekerja di rumah sakit. Ia bernama Alnaira Malika Jannah dengan panggilan akrabnya yaitu Naira, perempuan tangguh yang memiliki profesi sebagai nurse dan ditempatkan dirumah sakit yang sama dengan rumah sakit tempat wildan bekerja. 

Mereka merupakan teman lama, yang kali pertama pertemuannya saat Naira dan Wildan sama-sama berada di pesantren kilat. Ketika itu belum ada percakapan maupun interaksi antara Wildan dan Naira. Namun, ada satu kejadian yang membuat kisah ini menjadi cerita hidup mereka dimana Naira secara tidak sengaja mendengar lantunan ayat suci Alquran nan indah yang saat itu terdengar di seluruh masjid tempat pesantren kilat itu diadakan dan Naira mencari sumber suara indah yang membuat hatinya tergetar tersebut hingga dia berhenti mencari ketika melihat sosok laki-laki sedang terduduk dengan lantunan ayat Alquran yang merdu keluar dari bibirnya. 

Allah memisahkan dua insan tersebut setelah pertemuan di pesantren kilat itu. Hari berganti bulan, bulan pun berganti Tahun hingga akhirnya Naira dan Wildan bertemu kembali secara tidak sengaja, Allah mempertemukannya dan memberikan takdir pertemanan untuk Wildan dan Naira. Semenjak pertemuan itulah hati mereka di uji dengan banyak perasaan, permasalahan, tragedi-tragedi yang mengiris hati.

Perjalanan kisah yang bukan hanya menceritakan tentang cinta tapi juga perjuangan seorang hamba terhadap ridho Tuhannya, juga pengorbanan seorang keluarga dan bahkan juga seorang teman. Dan diakhiri dengan curahan rasa haru serta bahagia yang tersampaikan dari buku kepada setiap pembacanya.

Sekian, inilah cerita dari teman saya yang telah membaca novel tersebut dan yang saya ceritakan kembali disini. Terima kasih.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun