Terbentuknya Suatu Negara dan Usaha Mempertahankannya

Jika suatu negara ingin diakui maka harus memiliki batas-batas wilayah yang jelas. Suatu negara yang memerlukan batas wilayah yang meliputi darat, air, dan udara. Diperlukan perjanjian internasional maupun bilateral dalam menentukan batas negara. Penentuan batas wilayah daratan bisa berupa patokan, pagar kawat, tembok, hutan, dan sebagainya. Penentuan batas wilayah udara bisa berupa aliran udara bebas dan aliran kedaulatan udara di atas wilayah negara. Sedangkan untuk penentuan batas wilayah perairan bisa berupa zona ekonomi eksklusif, landas benua, landas kontinen, dan laut pedalaman.

3. Pemerintah yang berdaulat

Pemerintah suatu negara bertugas mengatur kewenangan dan kebijakan dalam memimpin sebuah negara serta mengambil keputusan. Selain itu pemerintah juga melaksanakan kepemimpinan untuk mengatur wilayah dan pembangunan yang merata untuk rakyat.

4. Pengakuan dari negara lain

Pengakuan dari negara lain merupakan hal yang sangat penting, karena sifatnya deklaratif. Pengakuan ini berguna agar suatu negara bisa mendapatkan haknya di dunia internasional. Bentuk pengakuan ada dua yakni de facto (berupa kenyataan fisik yang berisi kenyataan berdirinya suatu negara) dan de jure (pengakuan secara hukum tertulis).

Sesuai unsur negara yang telah dijelaskan diatas, ada rakyat yang paling penting dalam pembentukan suatu negara. Sebagai warga negara yang baik kita harus bisa mengatur fungsi, kewajiban, dan hak agar seimbang. Karena hak dan kewajiban merupakan suatu hal yang tidak dapat dipisahkan dalam kehidupan manusia. 

Setiap warga negara dibolehkan menerima haknya untuk memperoleh kehidupan yang layak. Namun jika kita lihat pada realita sekarang, banyak warga negara yang belum merasakan kehidupan yang layak. 

Hal tersebut bisa terjadi karena para pejabat tinggi tidak bisa membedakan mana yang hak dan mana yang wajib, mereka hanya ingin mementingkan kebutuhan dirinya sendiri, tanpa memikirkan orang lain. Jika terjadi secara terus menerus maka bisa terjadi kesenjangan sosial.

Salah satu cara agar bisa memiliki hak dan kewajiban seimbang adalah kita harus mampu mengetahui posisi diri kita, semua elemen masyarakat juga harus mengetahui posisi diri tidak hanya untuk rakyat biasa, melainkan para pejabat juga. Jika hak dan kewajiban terpenuhi, dapat memberikan dampak seluruh warga negara dapat memperoleh kehidupan yang layak, aman, dan sejahtera. 

Hak dan kewajiban di Indonesia kebanyakan belum seimbang, maka dari itu sebagai warga negara kita harus meneguhkan kaki kita agar Indonesia memiliki kehidupan yang layak dan memajukan bangsa Indonesia. Sebagai generasi muda, ayo kita rubah agar seluruh warga negara mendapatkan seluruh hak-haknya dan tidak lupa melaksanakan kewajiban kita sebagai warga negara.

Selain itu, kita sebagai warga negara juga harus ikut serta dalam kesadaran bela negara. Kesadaran bela negara menjadi modal dasar terbentuknya suatu kekuatan bangsa, dalam rangka menjaga keutuhan, kedaulatan serta kelangsungan hidup bangsa Indonesia. Upaya bela negara diatur dalam UUD 1945 Pasal 27 ayat (3) yang berbunyi "Setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara." Untuk menjaga keutuhan NKRI dari segala ancaman juga bahaya maka setiap warga negara harus melaksanakan upaya bela negara.