Gempa bumi yang terjadi menimpa Cianjur pada hari Senin, tanggal 21 November 2022 memberikan dampak yang signifikan bagi kehidupan masyarakat Cianjur terutama bagi mereka yang tinggal di wilayah episentrum gempa. Bangunan-bangunan rusak akibat dahsyatnya gempa yang mengguncang, mendorong masyarakat wilayah terdampak gempa untuk memilih tinggal di posko pengungsian sampai pada batas waktu yang belum bisa ditentukan. Tidak hanya itu, rasa trauma pun turut menghadiri perasaan korban terdampak sehingga mereka belum mampu melaksanakan aktivitas sehari-hari dengan leluasa. Namun demikian, kepedulian dari berbagai pihak masih dapat dirasakan oleh para korban melalui bantuan yang diperoleh berupa donasi maupun bantuan logistik yang dapat menunjang kehidupan mereka di posko gempa.
Komunitas Aksi Kolaborasi Peduli Mengabdi juga turut bergerak mengulurkan tangan dengan menyalurkan donasi dalam bentuk logistik bagi warga terdampak secara umum serta melaksanakan beberapa kegiatan yang fokusnya untuk anak-anak. Kegiatan ini dilakukan di wilayah yang belum banyak terakses bantuan, yaitu Kp. Pasir Taman RW 11, Desa Sarampad, Kec. Cugenang, Kab. Cianjur. Wildan Tohari selaku inisiator kegiatan menuturkan, "Melalui kegiatan ini, harapannya kita bisa merealisasikan kepedulian yang kita rasakan dalam bentuk nyata, meskipun jangkauan pergerakan yang kami lakukan belum seberapa, tapi semoga hal ini bisa menginspirasi dan mendorong kawula muda yang lain untuk melaksanakan kebaikan dengan cara bersatu serta bersinergi agar manfaat yang diterima dapat lebih terasa".
Sebelum melaksanakan kegiatan pada 26 s.d. 28 Desember 2022, tim yang diwakili oleh Erwan dan Fahmi Izzulhaq berkoordinasi dengan Kang Egis selaku Ketua Koordinator Posko dengan tujuan agar tim memiliki gambaran terkait 'apa saja yang diperlukan warga' sehingga bantuan yang hendak disalurkan tim dapat sesuai dengan kebutuhan yang mesti dipenuhi. Adapun bantuan dalam bentuk logistik yang disalurkan meliputi: kabel dan terminal listrik, alat-alat makan, dispenser, seragam sekolah, alat tulis, serta makanan ringan untuk anak-anak.
Sementara, untuk kegiatan yang dilaksanakan, Komunitas Aksi Kolaborasi Peduli Mengabdi mengadakan kegiatan nonton bareng film bersama warga dan anak-anak yang dibagi ke dalam dua sesi, perlombaan mewarnai, pertandingan sepak bola, ngajar sukarela, dan terapi bermain sebagai alternatif trauma healing. Respon yang diberikan oleh anak-anak terdampak gempa pun sangat positif, mereka sangat antusias mengikuti setiap rangkaian kegiatan yang dilaksanakan. Begitu juga dengan para orang tua mereka yang sangat berterima kasih atas bantuan serta berbagai kegiatan yang diselenggarakan tim di lokasi posko gempa. (Silmi Septiani)
