Olimpiade musim dingin ke-22 yang diselenggarakan selama 16 hari di Kota Sochi, Rusia baru saja ditutup tanggal 23 Februari 2014 kemarin dengan tuan rumah keluar sebagai juara umum. Olimpiade musim dingin berikutnya akan diselenggarakan Tahun 2014 mendatang di Kota Pyongchang, Korea Selatan.
Olimpiade musim dingin sejatinya diperuntukan untuk memperlombakan cabang olah raga musim dingin yang tidak dapat dilombakan pada olimpiade musim panas, misalnya ski es. Menariknya, ada beberapa negara yang tidak pernah mengalami musim dingin yang identik dengan salju atau es, seperti Zimbabwe, Togo dan Maroko ikut berperan serta dalam olimpiade tersebut. Yang luar biasa, ada 3 negara Asia Tenggara yang ikut, yaitu: Thailand, Filipina dan Timor Leste. Thailand bahkan pernah ikut olimpiade musim dingin Tahun 2006, meskipun tahun 2010 absen, sedangkan Filipina dan Timor Leste baru pertama kali terlibat olimpiade musim dingin.
Saya cuma berharap Indonesia mengikuti jejak 3 negara jiran tersebut berpartisipasi pada olimpiade musim dingin 4 tahun mendatang di Kota Pyongchang, Korea Selatan. Meskipun hanya mengirimkan satu atlet, seperti Timor Leste, yang penting bendera merah putih berkibar pada parade pembukaan dan selama penyelenggaraan olimpiade. Masalah prestasi di arena lomba adalah nomor sekian, karena tentu sangat sulit melawan atlet dari negara yang mempunyai tradisi olahraga musim dingin. Yang paling utama adalah nama Indonesia disebut dan semakin dikenal di dunia internasional.
Masak kita kalah sama negara yang pernah menjadi provinsi kita. Apa kata dunia !!
