Mohon tunggu...
Sigit Eka Pribadi
Sigit Eka Pribadi Mohon Tunggu... Administrasi - #Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#

#Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#Menulis sesuai suara hati#Kebebasan berpendapat dijamin Konstitusi#

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Nostalgia Geng, Dari SD hingga Kuliah dan Pentingnya Pilih-Pilah Sebelum Bergabung

2 Mei 2021   21:13 Diperbarui: 2 Mei 2021   21:21 600
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penulis bersama temen temen satu geng SMP, duhai penulis jangan di ketawain ya wkwkwk | Dokpri

Bukannya ini berarti pilih-pilih soal geng, teman ataupun lingkungan pergaulan, tapi di sinilah pentingnya juga memilih dan memilah teman dan lingkungan pergaulan.

Karena kalau sekiranya tidak cermat dan akhirnya jadi salah memilih lingkungan pergaulan, bisa-bisa malah terjerumus ataupun tersesat ke dalam lingkungan pergaulan yang negatif.

Dan kalau sudah begini, ya diri sendirilah bakalan yang jadi merugi, masa depan jadi hancur berantakan, istilahnya "Madesu" atau masa depan surem.

Soalnya, tak sedikit juga sih saat dulu waktu di SMA dan Kampus, ada saja teman-teman penulis yang justru putus sekolah hingga drop out dari kampus gegara salah bergabung geng dan salah dalam lingkungan pergaulannya karena bergabung dengan geng yang isinya anak-anaknya suka mabok dan ngobat.

Bahkan ada juga yang justru terlibat tindak kriminal, jadi pengedar narkoba hingga tindak kriminal lainnya dan parahnya juga ada yang tragis nasibnya mati konyol gegara overdosis narkoba.

Inilah yang jadi alasan pentingnya dan sekiranya yang penulis pertimbangkan dan penulis wanti-wanti banget sebelum masuk bergabung dalam suatu geng, dan inilah juga yang jadi pesan tegas penulis kepada adik-adik yang masih sekolah dan juga yang masih kuliah.

Penulis dan temen temen kumpulan geng kampus, duhai pasti gampang ketebak penulis yang mana wkwkwk | Dokpri
Penulis dan temen temen kumpulan geng kampus, duhai pasti gampang ketebak penulis yang mana wkwkwk | Dokpri
Bergabung dengan geng ataupun punya geng di sekolah maupun di kampus ya boleh bangetlah enggak ada larangannya kok, tapi tentunya perlu pandai-pandai juga kan dalam memilih dan memilah, agar tidak terjerumus dan tersesat dalam geng yang salah, teman-teman yang salah dan lingkungan pergaulan yang salah.

Tentunya enggak ada salahnya jugakan, sambilnya juga penulis bernostalgia tapi sekaligus juga memberi saran yang baik dan bermanfaat soal geng sekolah maupun kampus.

Demikianlah kiranya artikel singkat ini, semoga dapat bermanfaat.

Salam hangat.
Sigit Eka Pribadi.

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun