Mohon tunggu...
Sigit Eka Pribadi
Sigit Eka Pribadi Mohon Tunggu... Administrasi - #Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#

#Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#Menulis sesuai suara hati#Kebebasan berpendapat dijamin Konstitusi#

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Inilah Dua Wanita Tangguhku

21 April 2021   20:51 Diperbarui: 21 April 2021   21:17 2104
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mamaku Wanita Tangguhku dan Inspirasiku | Saat saya berkolaborasi dengan Mama bercocok tanam bunga | Dokumen Pribadi ( Hasil Jepretan Istri dengan Menggunakan Hp Saya)

Wanita Tangguhku?

Ya jelas saja yang pertama adalah, Mama saya dong, pejuang terkuat dan tangguh yang rela bertaruh nyawa ketika saya dan keempat adik perempuan saya lahir dari rahimnya.

Pejuang pendidik dengan kasih sayang sejati, dan yang pasti saya beserta keempat adik perempuan saya bisa "jadi orang" tentunya juga hasil dari didikan Mama. 

Alhamdulillah Mama saya sehat, usianya sudah 70 tahun, tetap kuat puasa ramadan, meski saya sering menganjurkan jangan terlalu dipaksakan, tapi mama tetap bersikeras puasa.

Aktivitas Mama pasca 15 tahun pensiun dari pekerjaannya adalah berkebun bunga dan momong cucu.

Yang jelas, akan panjang ceritanya kalau saya mengisahkan bagaimana Mama jatuh bangun berjibaku mendukung Papa dalam membesarkan kami.

Pokoknya Mama adalah sosok wanita tangguh bagi saya, serta sosok yang selalu setia mendampingi Papa, baik suka maupun duka.

Sehat selalu ya Mama.

Yang kedua, tentu saja adalah Istri saya, Tita Sy.

Istriku wanita tangguhku dan inspirasiku | saat sedang siaran | Dokumen Pribadi
Istriku wanita tangguhku dan inspirasiku | saat sedang siaran | Dokumen Pribadi
Dulunya Istri saya ini adalah penyiar favorit saya di perusahaan radio saya, hohoho, begitulah dari cinlokan akhirnya berlabuh ke pelaminan, kadang pun kalau kami kangen siaran, kami duet maut. Hohoho.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun