Mohon tunggu...
Sigit Eka Pribadi
Sigit Eka Pribadi Mohon Tunggu... Administrasi - #Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#

#Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#Menulis sesuai suara hati#Kebebasan berpendapat dijamin Konstitusi#

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Bersatunya Netizen Ketika Perawat RS Siloam Dianaya dan Pertanda Positif Algoritma Medsos

17 April 2021   12:07 Diperbarui: 17 April 2021   12:45 492
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi gambar penganiayaan perawat RS Siloam Palembang | Dokumen via Kompas.com

Mudah-mudahan saja ke depan, ini adalah menjadi pertanda baik, bagaimana ke depan perilaku warganet lebih banyak mengedapankan simpati sosial ini.

Pelaku Penganiayaan perawat siloam di Tangkap Polisi, "Kapokmu Kapan"

Ya inilah pada akhirnya yang terjadi, peristiwa penganiayaan perawat RS Siloam palembang yang dilakukan oleh pria JT terhadap perawat wanita CRS yang videonya viral di jagat dunia maya, ternyata berbuntut panjang.

Ilustrasi gambar JT pelaku penganiayaan CRS di Tangkap polisi | Dokumen via Kompas.com
Ilustrasi gambar JT pelaku penganiayaan CRS di Tangkap polisi | Dokumen via Kompas.com

Ini karena Penyidik Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polrestabes Palembang telah menetapkan JT, pria yang diduga menganiaya perawat Rumah Sakit Siloam Sriwijaya Palembang berinisial CRS, sebagai tersangka.

Akibat perbuatannya tersebut, JT disangkakan dengan Pasal 351 KUHP tentang penganiayaan dan diancam penjara selama dua tahun.

Hasil pemeriksaan tersangka sudah mengakui seluruh perbuatannya, dan telah meminta maaf atas perbuatannya tersebut.

Inilah juga yang menjadi sisi positif dari viralnya respon netizen yang mengalir deras atas peristiwa penganiayaan tersebut.

Dan begitulah juga kiranya kalau emosi itu sudah merasuki jiwa, terkadang membuat diri jadi lupa daratan dan baru menyesal setelahnya, begitulah akhirnya yang berlaku pada JT.

Masih mau kau JT, "Kapokmu kapan", ya begitulah sebenarnya ungkapan yang paling pantas dan sopan untuk di lontarkan kepada JT.

Betapa tidak, jelas jadi turut emosi kalau melihat kelakuan JT ini, mungkin saja kalau penulis ada disitu sudah penulis "sikat habis" itu JT, tega banget sama perempuan kok seperti itu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun