Sang Pendosa berkata, orang-orang yang akan menemani pendosa di neraka adalah mereka yang tidak adil, zholim dan sewenang-wenang.
Penguasa yang tidak adil, hakim yang tidak adil dan mereka-mereka yang tidak adil lainnya.Â
Celakalah. Sungguh celaka. Kecuali Allah mengampuni dan merahmatinya.
Tidaklah cukup seseorang dinyatakan bersalah hanya sekedar berdasarkan asumsi atau anggapan semata.Â
Diperlukan saksi dan alat bukti untuk memvonis seseorang sehingga ia layak dinyatakan bersalah.
Itu tidak mudah. Karena salah itu adalah soal fakta, bukan rasa. Tidak bisa hanya dengan rasa-rasanya.Â
Jangan terburu-buru menghukum. Berilah kesempatan tertuduh untuk membela dirinya.
Menghukum seseorang yang belum pasti kesalahannya, itu adalah penzholiman.
Lebih baik membebaskan seribu orang bersalah daripada menghukum satu orang yang ternyata tidak bersalah. Begitulah adagium hukumnya.
~
*Perlu Dibentuk Semacam Lembaga Banding Di Kompasiana