Mohon tunggu...
S Eleftheria
S Eleftheria Mohon Tunggu... Lainnya - Penikmat Literasi

***NOMINEE BEST IN FICTION 2023*** --- Baginya, membaca adalah hobby dan menulis adalah passion. Penyuka hitam dan putih ini gemar membaca tulisan apa pun yang dirasanya perlu untuk dibaca dan menulis tema apa pun yang dianggapnya menarik untuk ditulis. Ungkapan favoritnya, yaitu "Et ipsa scientia potestas est" atau "Pengetahuan itu sendiri adalah kekuatan", yang dipaparkan oleh Francis Bacon (1561-1626), salah seorang filsuf Jerman di abad pertengahan.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Belajar Menjadi "Manusia" dari Seekor Serigala

6 Oktober 2021   16:03 Diperbarui: 8 Oktober 2021   07:59 5126
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Serigala tangguh|Image by wallpaperaccess

Insting serigala melalui hidungnya sangat kuat. Ia selalu membuat jejak kaki yang tepat tanpa membuat srigala lainnya terpengaruh mengikuti jejak hewan lain di hutan. 

Artinya, kita perlu meninggalkan jejak baik dalam hidup. Kita hanya mendapatkan satu kesempatan dalam hidup, maka sebisanya mengoptimalkan diri membuat tanda kebaikan di dunia, baik untuk dinikmati sendiri maupun orang lain.  

Percaya

Saat mereka menjadi bagian dari kelompok, serigala mengerti bahwa tidak ada tempat dalam hidup untuk keegoisan. Serigala akan melakukan apa saja untuk melindungi keluarga mereka, bahkan jika harus mengorbankan diri mereka sendiri. 

Mereka bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama yang menguntungkan semua. Artinya, kita perlu membuka telinga dan percaya pada kebijaksanaan keluarga, teman, dan guru saat kita menavigasi hutan belantara kehidupan.

Mandiri

Wikipedia menguraikan bahwa biasanya serigala betina tua akan dikeluarkan dari kelompok pengembangbiakan jantan atau serigala dewasa muda yang mencari wilayah baru. Banyak serigala betina berusia antara satu sampai empat tahun meninggalkan keluarga mereka untuk mencari kawanan mereka sendiri. 

Mekanisme ini memiliki efek mencegah perkawinan sedarah karena biasanya hanya ada satu pasangan yang berkembangbiak dalam suatu kawanan serigala. 

Beberapa dari serigala-serigala itu akan tetap menjadi serigala tunggal. Dengan demikian, serigala tunggal ini mungkin lebih kuat, lebih agresif, dan jauh lebih berbahaya daripada serigala pada umumnya yang merupakan anggota kawanan.

Ketika serigala diusir dari kawanannya—seperti yang dilakukan beberapa orang di masyarakat—kita membayangkan sebuah pengabaian dan ketidakberhargaan. 

Namun, serigala tunggal tidak ditakdirkan untuk gagal. Kemampuan beradaptasi dan keuletan alami serigala memungkinkannya untuk belajar menjaga dirinya sendiri dan menjadi sukses secara mandiri. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun