Hari Raya Idul Adha, Stasiun Lempuyangan Padat Pemudik

Suasana Hari Raya Iduladha 1446 Hijriah yang jatuh pada Jumat (6/6/2025) tak menyurutkan gelombang pemudik di Stasiun Lempuyangan, Yogyakarta. Meski hari raya telah tiba, stasiun tetap dipadati oleh ribuan penumpang yang hendak pulang ke kampung halaman maupun kembali ke kota asal setelah berlibur.

Pantauan di lapangan menunjukkan antrean panjang di ruang tunggu, tumpukan koper di sekitar area boarding, hingga lalu-lalang petugas yang sibuk mengarahkan arus penumpang. Banyak penumpang yang terlihat membawa keluarga lengkap, menandakan bahwa momen Iduladha juga dimanfaatkan untuk berkumpul bersama orang tersayang.

Menurut data dari PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 6 Yogyakarta, lonjakan penumpang pada Hari H Iduladha ini tetap tinggi, dengan rute favorit menuju Jakarta, Semarang, Surabaya, dan Banyuwangi. Sebagian besar penumpang berasal dari kalangan mahasiswa yang memanfaatkan libur kuliah untuk pulang kampung.

Kebiasaan mudik saat Iduladha mulai menjadi pilihan masyarakat, terutama karena berdekatan dengan hari libur nasional dan akhir pekan. Hal ini menjadikan pergerakan penumpang tetap tinggi meskipun bukan Idulfitri.

Menyikapi tingginya animo masyarakat, PT KAI Daop 6 menyiapkan 25 kereta reguler, 4 kereta tambahan, dan 2 kereta fakultatif untuk melayani para penumpang selama masa libur Iduladha yang berlangsung 5--10 Juni 2025.
Pihak stasiun menyatakan bahwa operasional berjalan lancar berkat antisipasi sejak jauh hari. Kereta tambahan, seperti rute Lempuyangan--Pasar Senen dan tujuan Bandung, turut memperlancar arus pemudik selama periode liburan ini.

Meskipun bertepatan dengan hari besar keagamaan, layanan di Stasiun Lempuyangan tetap berjalan normal. Petugas keamanan, kebersihan, dan layanan pelanggan disiagakan penuh untuk memastikan kenyamanan pengguna jasa. Keberangkatan dan kedatangan kereta api berjalan sesuai jadwal tanpa gangguan berarti.

Aktivitas yang tinggi juga terlihat di sekitar stasiun. Layanan ojek online dan transportasi lokal mengalami peningkatan permintaan, menandakan bahwa arus mobilitas masyarakat tak terputus meski suasana Iduladha masih terasa.

Fenomena ini memperlihatkan bahwa mudik saat Iduladha mulai menjadi tren baru, terutama bagi kalangan muda dan pekerja yang ingin memanfaatkan cuti panjang. Jika sebelumnya fokus mudik hanya pada Idulfitri, kini momen Iduladha pun menjadi ajang untuk pulang dan bersilaturahmi.

Meskipun demikian, PT KAI tetap mengingatkan para penumpang untuk memperhatikan jadwal keberangkatan dan mengikuti aturan yang berlaku demi kenyamanan bersama.

Keramaian di Stasiun Lempuyangan pada Hari Raya Iduladha 2025 menjadi bukti bahwa semangat mudik dan silaturahmi tak hanya hadir saat Lebaran. Dengan dukungan pelayanan kereta api yang semakin baik dan tertib, masyarakat dapat menikmati perjalanan yang aman dan lancar, bahkan di tengah suasana hari raya.