Mahasiswa PGSD UNNES Ciptakan Media Pemebelajaran IPA Berbasis Musik Untuk Murid Kelas 1 SDN 2 Doplang Kabupaten Blora

Doplang, Blora - Dalam upaya meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah dasar, mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Negeri Semarang (UNNES) menghadirkan inovasi pembelajaran yang menarik melalui program bhakti akademisi. Kali ini, mahasiswa merancang media pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) berbasis musik untuk murid kelas 1 di SDN 2 Doplang, Kabupaten Blora.Program ini menggabungkan konsep pendidikan dengan seni musik untuk memudahkan murid kelas 1 dalam memahami pembelajaran IPA dengan topik Indera kita. Mahasiswa PGSD UNNES menyadari bahwa anak usia sekolah dasar, khususnya kelas rendah, memiliki karakteristik belajar yang lebih optimal melalui metode yang menyenangkan dan mudah diingat."Saya mengembangkan lagu-lagu edukatif yang berisi materi IPA seperti pengenalan bagian panca indera. Dengan melodi yang ceria dan lirik yang sederhana, kami berharap murid dapat belajar sambil bernyanyi," ungkap Sherlita mahasiswa yang menciptakan program ini.

Dokumentasi Mahasiswa PGSD UNNES

Kepala SDN 2 Doplang menyambut baik dan memberikan apresisi kehadiran program bhakti akademisi ini. Menurutnya, media pembelajaran berbasis musik sangat membantu guru dalam menyampaikan materi dengan cara yang lebih menarik dan tidak membosankan."Murid-murid kelas 1 sangat antusias ketika belajar menggunakan lagu. Mereka lebih mudah mengingat materi dan suasana kelas menjadi lebih hidup. Ini adalah terobosan yang sangat baik untuk pendidikan di daerah kami," ujar Sutikno Kepala SDN 2 Doplang.
Saat ini, program ini masih dalam tahap perancangan dan pengembangan. Mahasiswa PGSD UNNES sedang menyusun konsep lagu edukatif yang sesuai dengan kurikulum IPA kelas 1, meliputi aransemen musik yang tepat untuk anak usia sekolah dasar.
"Kami sedang merancang buku panduan yang nantinya akan berisi lirik lagu, notasi, aransemen music, dan music video lagu pembelajaran IPA lengkap dengan petunjuk penggunaan. Kami juga melakukan koordinasi dengan pihak sekolah untuk memastikan materi yang kami buat sesuai dengan kebutuhan pembelajaran di SDN 2 Doplang," jelas Sherlita.
Buku panduan ini nantinya diharapkan dapat menjadi referensi bagi guru untuk mengimplementasikan metode pembelajaran berbasis musik di kelas. Mahasiswa juga berencana untuk melakukan uji coba dan pendampingan langsung setelah rancangan musik selesai disusun.
Program bhakti akademisi ini merupakan wujud nyata dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam bidang pengabdian kepada masyarakat. UNNES melalui program PGSD terus mendorong mahasiswanya untuk berkontribusi langsung dalam peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia, terutama di daerah-daerah yang membutuhkan.
Dengan adanya inovasi media pembelajaran musik untuk IPA ini, diharapkan dapat menginspirasi guru-guru lainnya untuk terus berinovasi dalam menciptakan pembelajaran yang bermakna dan menyenangkan bagi murid.