Mohon tunggu...
Shela Swan
Shela Swan Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Yang Membuat Film Horor Seru Adalah Karena Anda Memang Membutuhkannya

12 Agustus 2016   09:33 Diperbarui: 13 Agustus 2016   00:12 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sebelum Anda mendebati judul tulisan ini, saya tuliskan sedikit disclaimer, bahwa iya, ujung-ujungnya selera kembali ke masing-masing pribadi. Tapi bicara soal film horor, Anda sedikit banyak membutuhkannya, lho. Dan ketika menontonnya, walau Anda dirongrong ketakutan, kekhawatiran, dan intensitas kaget yang sering, Anda merasa film-film tersebut malah seru.

Terlepas dari sebagian orang tak pernah suka dengan cerita-cerita horor yang dibukukan atau difilmkan, jenis cerita ini masih selalu jadi favorit banyak orang. Ini yang jadi alasan mengapa mendengarkan cerita-cerita seram atau menonton film horor bareng teman-teman saat menginap bersama kemudian masuk menjadi agenda rutin, atau sebagian dari Anda justru memilih menonton film horor yang baru dirilis di bioskop setiap akhir minggu, jadi Anda mesti menyediakan anggaran lebih untuk tiket nonton nonton tiap minggunya.

Jika Anda bertanya-tanya, mengapa film, bacaan, atau kisah horor sebegitu menarik sehingga sebagian orang selalu haus dengan keseruan menikmati ketakutannya sendiri?

Horor merupakan katarsis hidup

Belum familiar dengan kata 'katarsis'? Katarsis adalah proses menyingkirkan emosi negatif, rasa tertekan, dengan cara menikmati kisah-kisah yang mengintensifikasi perasaan Anda saat itu, misalnya dengar kisah-kisah mengerikan. Konsep ini pertama kali diangkat oleh filsuf Yunani, Aristoteles.

Jika dianalogikan secara praktis, Anda menonton film horor untuk bisa mengatasi ketakutan Anda sendiri. Tanpa Anda sadari, setuju atau tak setuju, Anda menyukai film/cerita horor karena membuat Anda lebih positif.

Selalu relevan dengan kehidupan Anda

Image: Pexels.com
Image: Pexels.com
Mitos yang berlangsung di sekitar kehidupan Anda bisa mempengaruhi seberapa enjoy bagaimana Anda menonton/membaca kisah horor. Coba tontonfilm-film horor Jepang atau Thailand. Biasanya kita bakal merasa lebih ngeri ketimbang film-film horor yang berorientasi Barat (rilisan Amerika Serikat atau Inggris, misalnya). Mengapa? Karena hantu-hantu yang digambarkan di kisah-kisah Jepang dan Thailand mirip dengan mitos yang selama ini beredar di masyarakat kita di Indonesia. Ada hantu yang mirip Sundel Bolong, atau yang mirip Kuntilanak. Hiyyyy. Apalagi jika kisahnya 'hidup' di antara keseharian kita, seperti bertemu hantu di parkir mobil mal, atau diganggu makhluk halus saat melewati jalan sepi.

Elemen kejutan selalu menyenangkan

Image: Pexels.com
Image: Pexels.com
Rasa ketidakterdugaan sampai membuat Anda kaget jadi salah satu alasan populer yang membuat cerita/film horor lebih menarik. 

Biasanya ada pola ini jika menonton film horor:

Music scoring pelan-pelan makin intens, tapi 'penampakan' yang ditunggu tak kunjung datang.

Kemudian scoring menghilang.

Tanpa diduga, visual di layar telah penuh dengan wajah hantu yang mengerikan, diiringi dengan scoring yang tiba-tiba kencang. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun