Mohon tunggu...
Mesha Christina
Mesha Christina Mohon Tunggu... Pengumpul kepingan momen.

Menulis juga di blog pribadi www.shalluvia.com || Kadang jalan-jalan, kadang baca buku, kadang menulis, dan yang pasti doyan makan.

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

Keseruan Gowes Situs bersama Museum Pleret, Menjelajah Kawasan Cagar Budaya Kerta dan Plered

27 Agustus 2025   20:43 Diperbarui: 28 Agustus 2025   15:41 433
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Peserta GESIT di bagian depan Situs Kerta (dok. Museum Pleret)

Hampir dua pekan lalu, tepatnya 16 Agustus 2025, saya berkesempatan mengikuti "Gowes Situs" alias GESIT yang dihelat rutin per bulan oleh Museum Pleret.

Kegiatan ini merupakan jelajah situs-situs di Kawasan Cagar Budaya Kerta dan Plered yang merupakan bekas ibu kota Mataram Islam setelah Kotagede.

Kawasan tersebut saat ini secara administratif berada di Kapanewon Pleret, Kabupaten Bantul.

Situs Kerta dan Penemuan Umpak Raksasa-nya

Dengan dresscode bernuansa merah-putih karena sekaligus memeriahkan HUT RI 80 tahun, kami mengawali penjelajahan ke Situs Kerta.

Sebuah situs yang mengandung peninggalan arkeologis Mataram Islam di masa pemerintahan Sultan Agung (1613-1646).

Sebelum start di Museum Pleret (dok. Museum Pleret)
Sebelum start di Museum Pleret (dok. Museum Pleret)
Lokasi yang kami kunjungi saat itu, dulunya diperkirakan sebagai bangunan Sitihinggil atau "Lemah Dhuwur" dari Keraton Kerta.

Di area situs terdapat umpak yang sejauh penemuan di Kawasan Cagar Budaya (KCB) Kerta-Plered merupakan yang terbesar.

Umpak merupakan bagian bawah dari saka atau tiang kayu yang berfungsi untuk menyangga bangunan.

Bisa dibayangkan dari ukuran umpak yang ditemukan, seberapa besar saka dan bangunan yang dulu merupakan bagian Keraton Kerta tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun