"Menurutku sih penjual itu cenderung suka bohong dan menawarkan angan-angan kosong" kata Agus memulai obrolan Kami di Pagi itu.
"Ya tergantung individunya, Kita tidak bisa menggeneralisir prilaku seseorang berdasarkan profesinya" kata Bambang berargumen.
"Aku setuju! Menurutku banyak kok Sales itu berhati Malaikat" sahutku netral.
Ya itulah topik pembuka Kami saat  bercerita tentang beragam prilaku Penjual. Kami bertiga masing-masing punya pengalaman yang berbeda dan kondisi ini tidak bisa dijadikan sebagai pegangan untuk bersikap.
Memang sih, saat ini masih banyak Kita temukan cara-cara mereka menawarkan produk belum sesuai dengan harapan Pembeli. Ada banyak alasan, mungkin karena kurang trampil, salah menterjemahkan target, kurang pengetahuan, atau karena memang niatnya engga bener.
"Tahu enggak, kenapa Saya punya pendapat seperti itu? tanya Agus bertanya kepada kami berdua.
"Yaaa mungkin dengan cerita dari orang lain" sahutku.
"Pengalaman pribadi kali?" lanjut Bambang meyakinkan jawabannya.
"yaa Kamu betul Bambang. Aku alami sendiri" jawabnya kemudian.
"Saat Saya nganter teman servis mobilnya ke sebuah Show room beberap bula lalu" kata Agus mulai bercerita
Awalnya Kita ngobrol-ngobrol tentang mobil yang ada di show room sama mba Sales mobil itu dan akhirnya Kita jadi akrab. Mba Sales itu sangat antusias bertanya tentang mobil apa yang sedang Saya gunakan. Sewaktu Saya katakan mobilku mobil lawas dengan sigap Ia menyatakan tertarik ingin melihat kondisi mobil tersebut.