Point kedua adalah tentukan target, mengapa perlu menentukan target karena dengan kita bisa menentukan target kita bisa fokus pada tujuan yang akan kita capai, walaupun banyak sekali rintangan yang datang tetapi kita harus bisa fokus dan tetap pada tujuan utama kita.Â
Dan kita juga harus bisa menjadikan rintangan tersebut sebagai proses pendewasaan kita untuk mencapai sebuah target yang ingin kita capai.Â
Point ketiga adalah menjadi seorang pembelajar, jadilah orang yang mempunyai semangat untuk terus belajar dan mendalami rasa ingin tahu dengan begitu kita harus bisa berbaur dengan orang-orang yang dapat memberikan nilai tambah pada hidup kita. Jadikanlah keberhasilan dan kesuksesan orang lain itu sebagai motivasi untuk diri kita sendiri. Point keempat adalah berpikir positif, jangan berikan ruang sedikitpun untuk hal-hal negatif.Â
Menjauhlah dari hal yang membawa kita kearah negatif, jadilah orang yang optimis dimulai dari diri kita sendiri dan juga tetap berpegang teguh pada pendirian yang kita punya. Point kelima adalah rendah hati, jadilah orang yang rendah hati tidak sombong.Â
Orang yang mempunyai sifat rendah hati dia tidak akan memandang bahwa dirinya lebih dari orang lain, tinggalkan jejak-jejak langkah yang dapat memberikan makna terhadap hidup orang lain. Bertanggung jawab kepada diri sendiri juga merupakan sebuah point penting untuk bisa memimpin, kesuksesan dalam menjadi pemimpin dapat dilihat dari dampak baik yang telah kita berikan untuk diri sendiri.
Jadi dapat disimpulkan bahwa memimpin diri sendiri itu sangat penting. Jika kita mampu memimpin diri sendiri dengan baik maka akan membuahkan hasil yang baik pula, dengan cara  mengenali diri sendiri kita akan lebih mudah untuk memimpin diri kita. Jangan pernah membandingkan diri kita dengan orang lain karena sejatinya kita ini di ciptakan berbeda-beda, setiap orang mempunyai kelebihan dan kekurangan masing masing.
DAFTAR PUSTAKA
Kondratt, 2008. Definisi Self-Leadership. hlm 323. https://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&url=https://media.neliti.com/media/publications/13034-ID-self-leadership-sebuah-pendekatan.pdf&ved=2ahUKEwiOjNvEjtrzAhXBX30KHaD-DWAQFnoECAMQAQ&usg=AOvVaw117LegMBNZ8jcdyNNyrpaI (diakses pada 20 oktober 2021)
Godwin, 1999. Definisi Self-Leadership. hlm 154. Â https://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&url=https://media.neliti.com/media/publications/13034-ID-self-leadership-sebuah-pendekatan.pdf&ved=2ahUKEwiOjNvEjtrzAhXBX30KHaD-DWAQFnoECAMQAQ&usg=AOvVaw117LegMBNZ8jcdyNNyrpaI (diakses pada 20 oktober 2021)
Abisapta, 2018 . Jadilah Pemimpin Bagi Diri Sendiri Sebelum Memimpin Orang Lain. https://tuw.co.id/artikel/index.php/2018/07/11/jadilah-pemimpin-bagi-diri-sendiri-sebelum-memimpin-orang-lain/ ( diakses taggal 20 oktober 2021)
kalyar, 2011. Definisi Self-Leadership. hlm. 22. Â https://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&url=https://media.neliti.com/media/publications/13034-ID-self-leadership-sebuah-pendekatan.pdf&ved=2ahUKEwiOjNvEjtrzAhXBX30KHaD-DWAQFnoECAMQAQ&usg=AOvVaw117LegMBNZ8jcdyNNyrpaI (diakses pada 20 oktober 2021)