Mohon tunggu...
Sekar Muriani
Sekar Muriani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Per Aspera Ad Astra

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

Fenomena Langit di Bulan September 2022: Ada Ekuinoks September

1 September 2022   15:59 Diperbarui: 1 September 2022   17:56 1194
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi para pengamat langit malam (pexels.com/Kendall Hoopes)

Planet merah ini akan mengalami konjungsi dengan Bulan dan melintas di posisi 3,6⁰ selatan Bulan pada pukul 08.43 WIB. Namun, masih bisa teramati saat malam hari. 

Bulan berada pada mangnitudo -12,0 dan Mars pada mangnitudo -0,4. Dalam pengamatan mata telanjang, Mars akan terlihat seperti bintang berwarna merah dengan posisi berada dekat bulan. 

23 September: Ekuinoks September

Ini nih yang paling ditunggu di bulan September. Yup, ekuinoks September. Dilansir dari Wikipedia, ekuinoks merupakan momen ketika Matahari tampak melintasi ekuator langit, menuju ke arah selatan. 

Sehingga akan ada jumlah siang dan malam yang hampir sama di seluruh dunia. Ekuinoks September juga sebagai penanda hari musim gugur pertama (disebut juga ekuinoks musim gugur) di belahan bumi utara dan hari musim semi pertama (disebut juga ekuinoks musim semi) di belahan bumi selatan.

25 September: Fase Bulan Baru

Bulan berada di antara Bumi dan Matahari, sehingga sisi terang Bulan membelakangi Bumi. Saat bulan baru, menjadi kesempatan terbaik untuk mengamati langit tanpa ada cahaya bulan yang merupakan salah satu polusi alami dalam pengamatan langit. 

Kamu bisa dengan puas mengamati bintang-bintang, planet, dan juga pusat galaksi bima sakti terutama bagi kamu yang tertarik dengan astrophotography. Namun, tidak hanya itu carilah tempat ngamat yang jauh dari polusi cahaya seperti bukit, gunung, atau dimana saja selagi tidak di kota dan bebas polusi cahaya.

26 September: Oposisi Jupiter

Jupiter akan berada di titik terdekat dengan Bumi dan akan terlihat lebih terang sehingga menjadi kesempatan terbaik untuk mengamati dan memotret si Planet Raksasa ini. 

Dalam pengamatan mata telanjang, Jupiter akan terlihat bersinar terang seperti bintang. Sebaiknya gunakan teleskop jika ingin melihat Jupiter bersama bulan-bulannya.

Nah, itu dia jadwal dari berbagai fenomena langit selama September ini. Kalau saat Agustus lalu kamu ketinggalan ngamat, jangan lupa untuk ngamat di September ini. Setelah ini, jangan lupa langsung catat tanggalnya biar gak ada yang kelupaan. Salam Clear Sky!

Sumber lainnya:

Cladera, A. (2022). Astronomical Events 2022 : The Definitive Photography Guide. Photophills.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun