Pendidikan merupakan hal penting, menurut UU No. 2 Tahun 1985 tujuan dari pendidikan adalah untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan manusia yang seutuhnya, yaitu bertakwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa, memiliki pengetahuan, sehat jasmani dan rohani, memiliki budi pekerti luhur, mandiri, kepribadian yang mantap, dan bertanggung jawab terhadap bangsa. Dimasa pandemi Covid-19 ini proses mengajar di sekolah dilaksanakan dengan sistem online atau sistem dalam jaringan (daring).
Pendidikan harus tetap berlangsung apapun kondisinya. Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang yang sedang melakukan PMM kelompok 75 gelombang 8 dari jurusan Teknik Sipil mengimplementasikan ilmu yang didapatkannya kepada warga RW 03 Kelurahan Sukun, khususnya anak-anak sekolah. Mereka membantu dan mendampingi dalam proses belajar terhadap anak-anak. Proses belajar dilakukan di beberapa rumah warga RW 03, dimana tempat tersebut terdapat WIFI gratis yang bisa diakses oleh anak-anak. Tujuan dari pemindahan tempat belajar dilakukan agar anak-anak tidak jenuh dengan lingkungan belajar. Tidak hanya kelompok PMM UMM saja yang membantu mendampingi belajar, ada juga kelompok karang taruna. Pendampingan belajar dilakukan setiap hari senin sampai dengan hari jumat, mulai dari jam 09.00-11.00 WIB. Antusias anak-anak sangat luar biasa dalam kegiatan belajar ini, karena dalam sehari ada 10 ataupun lebih anak-anak yang datang untuk belajar. Mulai dari kelas 1 Sekolah Dasar sampai kelas 6.
“Pendampingan belajar di Taman Baca ini dirasa sangat bermanfaat untuk siswa dan orang tua dapat dilihat respon positif dari orang tua yang mengizinkan anaknya belajar di Taman Baca, dan respon positif dari anak-anak yang jumlahnya cukup banyak untuk mengikuti pembelajar di Taman Baca ini.” kata Fajar salah satu anggota Karang Taruna.
Teknik pembelajaran yang dilakukan oleh mahasiswa UMM yaitu mendampingi dan membantu anak-anak dalam mengerjakan tugas-tugas yang mereka dapatkan saat sekolah daring. Mulai dari tugas membaca dari anak kelas 1 SD ,tugas matematika dari anak kelas 4 SD, dan tugas membuat pidato kemerdekaan dari anak kelas 6 SD. Program kegiatan yang diikuti kelompok PMM UMM ini disambut baik dari warga sekitar, karena sebagian orang tua mereka sedang bekerja dan anak-anak itu masih memerlukan pendampingan belajar. Dengan adanya program belajar ini membuat semakin dekatnya mahasiswa dengan anak-anak sekitar, dan juga menambah pengalaman langsung saat di lingkungan baru.
