Mohon tunggu...
Reno Dwiheryana
Reno Dwiheryana Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Blogger/Content Creator

walau orang digaji gede sekalipun, kalau mentalnya serakah, bakalan korupsi juga.

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Huh, Kritik Tugu Sepeda untuk Jegal Anies di 2024?

12 April 2021   16:22 Diperbarui: 12 April 2021   16:41 544
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi Tugu Sepeda (Kompas)

Sekarang kita lihat fakta di lapangan. Apakah lajur sepeda yang telah dibangun sekarang ini sudah mencerminkan perencanaan yang baik?

Lajur sepeda bersinggungan dengan halte Busway, lajur sepeda bersinggungan dengan trotoar bagi pejalan kaki, gorong-gorong galian kabel di lajur sepeda, kualitas jalan rendah karena lubang maupun tambalan, kontroversi pesepeda RB, dan sebagainya. Kalau mau lebih yakin, Penulis mengimbau silahkan Gubernur Anies Baswedan maupun perwakilan dari Pemprov DKI coba dan sidak lajur sepeda yang telah tersedia.

Ribut-ribut soal Tugu Sepeda pun bukan bertujuan agar pesepeda lebih dimanjakan. Melainkan bilamana tujuan agar ekosistem pesepeda di Jakarta diusahakan agar meningkat maka ketersediaan infrastruktur yang baik dan memadai adalah suatu yang mutlak. Namun hal itu pun perlu didukung oleh kebijakan yang tepat agar masyarakat menjadikan transportasi sepeda sebagai bagian dalam keseharian aktivitasnya. Nah jikalau maksud tujuan semua itu tercapai maka tidak menjadi soal kiranya jika Tugu Sepeda dengan bangga dibangun.

Demikian artikel Penulis. Mohon maaf bilamana ada kekurangan dikarenakan kekurangan milik Penulis pribadi. Terima kasih.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun