Mohon tunggu...
Sania ZulfaMaanassyifa
Sania ZulfaMaanassyifa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

membaca beberapa cerita melalui aplikasi wattpad

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Komunikasi Massa dalam Pembentukkan Identitas Budaya Meliputi Persepsi Diri Maupun Persepsi Kelompok Lain

18 Januari 2024   21:52 Diperbarui: 18 Januari 2024   22:02 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Selain itu, komunikasi massa yang lebih agresif dan jujur diperlukan untuk mengurangi dampak negatif pada masyarakat. Ia berharap bahwa melalui pemahaman dan bimbingan yang tepat, Indonesia dapat memperkuat persatuan nasional dan menghadapi tantangan globalisasi sambil mempertahankan identitas nasionalnya yang unik. 

Komunikasi media massa dapat berdampak pada membentuk identitas nasional Indonesia. Media massa memiliki kemampuan untuk menampung hari tertentu dan menciptakan hari populer, atau hari massa. Media massa dapat berdampak negatif pada persepsi, identitas, dan perilaku orang, terutama ketika datang ke gender, etnis, dan agama. Perpecahan masyarakat yang dihasilkan oleh media massa juga dapat merusak integritas masyarakat dan mendiskreditkan bangsa tertentu.

Namun, representasi yang salah, stereotip, dan bias di media publik umum dapat menyebabkan distorsi dalam persepsi diri dan prasangka terhadap kelompok lain. 

Perpecahan masyarakat yang dihasilkan oleh media massa juga dapat merusak integritas masyarakat dan mendiskreditkan bangsa tertentu. Oleh karena itu, penting untuk memahami dan menangani dampak komunikasi media massa pada masyarakat agar dapat memperkuat nasionalisme dan tradisi Indonesia. P

enting untuk memiliki pemahaman yang menyeluruh tentang bagaimana komunikasi massa mempengaruhi masyarakat dan hukum untuk memperkuat pemerintahan hukum di Indonesia. Individu dan masyarakat umum juga perlu mengenali keterbatasan mereka sendiri sebagai konsumen media dan mengembangkan keterampilan berpikir kritis saat mengkonsumsi media untuk mengembangkan identitas yang kuat dan positif.

Contoh dari dampak negatif media massa pada pembentukan identitas budaya meliputi, antara lain:

  • Penyimpangan dalam persepsi diri dan sikap terhadap kelompok lain disebabkan oleh representasi yang salah, stereotip, dan bias dalam lingkungan media massa.
  • Ketidaksetujuan dengan keadaan bangsa dan kegagalan bangsa tertentu untuk berbicara dalam menanggapi perubahan-perubahan dalam bangsa yang timbul dari manipulasi media yang meluas.
  • Peningkatan retrospektif dan keingintahuan sebagai akibat dari kerusakan media massa yang tidak dikelola dengan baik.
  • Nilai-nilai masyarakat dan budaya lokal yang dominan, khususnya komunitas lokal, ditempatkan di garis depan sebagai hasil dari kritik yang meluas dari media massa.
  • Membentuk aliansi dengan agenda politik saat ini, terutama untuk memperluas opini publik dan meredakan masalah tertentu yang mempengaruhi agenda politik sekarang.

Oleh karena itu, penting untuk memahami dan menangani dampak komunikasi media massa pada masyarakat agar dapat memperkuat nasionalisme dan tradisi Indonesia. Individu dan masyarakat umum juga perlu mengenali keterbatasan mereka sendiri sebagai konsumen media dan mengembangkan keterampilan berpikir kritis saat mengkonsumsi media untuk mengembangkan identitas yang kuat dan positif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun