Mohon tunggu...
Sandy Bachtiar
Sandy Bachtiar Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Mitokondria itu.. Istimewa

25 Agustus 2017   22:42 Diperbarui: 26 Agustus 2017   00:46 5974
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Sebelum membahas mitokondria, pokok dari artikel ini, terlebih dahulu saya akan menjelaskan tentang sel dan organelnya, dimana mitokondria juga adalah termasuk salah satu organel sel.

Bila kita amati dengan menggunakan mikroskop, semua makhluk hidup sebenarnya tersusun dari bagian-bagian kecil yang kita sebut sel. Sel merupakan tingkatan struktural kehidupan yang terendah. Meski begitu, sel memiliki sifat kehidupan seperti reproduksi, betumbuh, berkembang, memanfaatkan energi, respons terhadap lingkungan, pengaturan tubuh (homeostasis), dan melakukan adaptasi.

Dalam setiap sel, keteraturan kehidupan diatur pada tingkat molekuler. Pada hewan atau tumbuhan, yang mana adalah organisme multiseluler, tejadi kerja sama berbagai sel yang terspesialisasi dan saling bergabung untuk membentuk tungkatan struktural yang lebih tinggi, yaitu jaringan, organ, dan sistem organ.

Sebelum mempelajari lebih jauh mengenai sel, terlebih dahulu saya akan membahas mengenai cerita penemuan sel.

Pertama kali sel ditemukan oleh Robert Hooke, seorang ilmuwan dari inggris. Hooke menemukan sebuah ruangan kosong pada sel gabus dari dinding sel tumbuhan yang sudah mati. Dia kemudian menamai ruangan itu Sel dari bahasa italia cellulayang berarti kamar kecil. Saat itu Hooke menggunakan mikroskop sederhana. Setelah itu penelitian Hooke mengenai sel berkembang saat Antonie Van Leeuwenhoek mengamati alga spirogyra dan bakteri dengan mikroskop yang lebih canggih. Antonie menjadi orang pertama yang melihat sel hidup. Semenjak itu, banyak ilmuwan di seluruh dunia yang berusaha mencari tau lebih mengenai sel.

Setelah berbagai penelitian dilakukan oleh berbagai ilmuwan, didapati kesimpulan mengenai sel yaitu  bahwa :

  • Semua makhluk hidup terdiri dari sel.
  • Sel merupakan unit dasar kehidupan dan adalah penyusun makhluk hidup.
  • Semua sel berasal dari sel sebelumnya.
  • Sel dapat mewariskan sifat genetik antar generasi.

Sekarang kita akan memperdalam materi kita dan membahas mengenai tipe serta struktur sel.

Sel dapat dikatakan apabila sel itu memiliki inti sel yang bekerja sebagai otak sel, sitoplasma sebagai dapur sel, dan sel tersebut melakukan metabolisme sebagai tanda bahwa sel/suatu makhluk hidup.

Sel terbagi menjadi dua tipe, prokariotik dan eukariotik. Setiap makhluk hidup tersusun dari salah satu tipe sel tersebut.Organisme dengan tipe sel prokariotik yaitu Archaebacteria, Eubacteria, dan Cyano bacteria. Sedangkan organisme dengan tipe sel eukaritik adalah Protista, Fungi, Plantae, dan Animalia.

Sel Prokariotik tidak memiliki membran inti yang berfungsi untuk memisahkan materi genetik di inti sel dengan organel sel lainnya. Materi genetik (DNA) terkonsentrasi pada nukleoid. Sel prokariotik memiliki DNA sirkuler. Sirkuler disini berarti tidak memiliki ujung. Sebagian sel prokariotik (bakteri) ada yang memiliki organel perlekatan berupa pili dan organel pergerakan berupa flagela.

Sel Eukariotik memiliki nukleus atau membran inti yang artinya materi genetik (DNA) sel tipe ini dibungkus oleh membran inti. Pada sitoplasma atau daerah antara nukleus dengan membran sel terdapat cairan kental yang disebut sitosol serta organel-organel yang sebagian besar tidak ada pada sel prokariotik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun