Mohon tunggu...
Widodo Judarwanto
Widodo Judarwanto Mohon Tunggu... Dokter - Penulis Kesehatan

Dr Widodo Judarwanto, pediatrician. Telemedicine 085-77777-2765. Focus Of Interest : Asma, Alergi, Anak Mudah Sakit, Kesulitan Makan, Gangguan Makan, Gangguan Berat Badan, Gangguan Belajar, Gangguan Bicara, Gangguan Konsentrasi, Gangguan Emosi, Hiperaktif, Autisme, ADHD dan gangguan perilaku lainnya yang berkaitan dengan alergi makanan.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Sains Kedokteran Modern Ungkap Dampak Luar Biasa Mendengar dan Menghapal Quran

25 April 2024   08:25 Diperbarui: 25 April 2024   08:32 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Banyak sekali di dalam Al-Qur'an yang dipaparkan bukti-bukti tentang mukjizat para Nabi bahkan berkaitan dengan Ilmu Pengetahuan modern. Sains adalah ilmu yang didalamnya terdapat unsur fakta ilmiah yang berbasis bukti penelitian. Bukti mukjizat Al-Qur'an dapat dilihat pada fenomena alam sekitar yang berkaitan dengan ilmu pengetahuan kedokteran modern. Sejak diturunkan lebih dari 14 abad yang lalu, Al-Qur'an dianggap sebagai kata-kata suci Islam, dan diyakini memberikan manfaat terapi psiko-spiritual bagi pembacanya atau pendengarnya. Bukti saat ini menunjukkan bahwa mendengarkan, membaca atau menghafal Al-Quran adalah alat atau intervensi non-invasif yang bermanfaat untuk mengurangi stres, depresi, kecemasan dan meningkatkan kualitas hidup di kalangan umat Islam. Lebih mengagumkan ternyata menghafal Al-Quran berpotensi meningkatkan kualitas hidup serta intelektual, kesehatan mental dan fisik di kalangan pelajar Tahfiz 

Alquran--sebagai kitab suci dan petunjuk hidup umat Islam--yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW pada 14 abad silam, secara mengagumkan, mengungkapkan sederet fenomena ilmu pengetahuan kedokateran modern yang telah terbukti akurasi dan kebenarannya. Seperti salah satu Firman Allah yang berbunyi: "Dan Kami turunkan dari Al-Quran (sesuatu) yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang yang beriman, sedangkan bagi orang yang zalim (Al-Qur'an itu) hanya akan menambah kerugian. (Q.S. al-Isra' [17]: 82). Penafsiran pada kalimat syifa untuk menyingkap makna syifa sedalam-dalamnya. Al-Qurtubi dalam tafsirnya mengatakan bahwa Allah swt menurunkan Al-Quran dan semua ayatnya berisi syifa (obat). Tidak ada yang bukan syifa. Dalam hal ini terjadi ikhtilaf (berbeda pendapat) di kalangan ulama. Pendapat pertama, mengatakan, syifa-un lil qulub bi zawal al-jahli 'anha wa izalati al-raibi (obat atau penyembuh bagi hati dengan menghilangkan kebodohan serta keraguan). Selain itu, syifa bermakna sebagai obat untuk menghilangkan kotoran dan penyakit hati agar mampu memahami mukjizat dan segala perintah Allah swt (li fahm al-mu'jizat wal umur al-dallati). Pendapat kedua, syifa bermakna obat terhadap tubuh yang tengah sakit baik dengan rukyah, ta'awwudz, maupun pengobatan medis. Dalam satu khabar dikatakan, "man lam yastaysfa bil quran falaa syafahullaha" (barang siapa yang mencari kesembuhan dengan Al-Quran maka Allah swt akan menyembuhkan sakitnya). Dari penafsiran ini, syifa bermakna dua hal, yaitu syifa bermakna esoteris (aspek ruh atau kejiwaan) dan syifa bermakna eksoterik (aspek jasmani). Jadi kata syifa di sini dapat digunakan tidak hanya kesembuhan secara jasmaniah, namun juga ruhaniah.

Al-Qur'an adalah kitab suci bagi umat Islam. Mendengarkan, mengaji, dan menghafal merupakan kegiatan yang erat kaitannya dengan Al-Quran. Aktivitas ini khususnya mirip dengan mendengarkan, menyanyi, dan menghafal lagu atau musik. Menikmati musik meningkatkan suasana hati individu dengan pelepasan endorfin melalui stimulasi gelombang otak alfa. Dengan demikian, hal ini meningkatkan ambang stres, menghilangkan emosi negatif, dan menimbulkan rasa relaksasi. Ditengarai bahwa mendengarkan, membaca, dan menghafal Al-Quran dapat memberikan manfaat serupa. Manfaat lainnya termasuk mengaktifkan dan meningkatkan kapasitas memori serta memastikan kesehatan mental.

Menghafal Al-Qur'an penting untuk mengamalkan umat Islam. Menghafal memerlukan ketabahan mental dari orang yang melakukannya. Amalan menghafal sesuatu yang dipelajari dan mengasah daya ingat melalui hafalan merupakan cara yang paling efektif untuk menjaga ketajaman daya ingat dan kecerdasan otak. Teknik menghafal yang paling umum adalah pengucapan berulang atau pembelajaran hafalan. Teknik pengulangan ini meningkatkan kemampuan otak untuk membentuk dan menyimpan ingatan seiring berjalannya waktu dan jumlah kalimat yang dihafal meningkat. Semakin besar jumlah aktivitas menghafal, maka semakin besar pula kemampuan otak dalam memproses, mengingat informasi, dan membangun memori. Sistem neurokimia tubuh disekresikan, dan imunitas tubuh meningkat akibat apresiasi lagu. Selain itu, stres berkurang dengan menurunkan kadar hormon yang mensekresi kortikal dan kortisol.

Menghafal adalah proses belajar yang melibatkan pembentukan memori, penyimpanan memori, akses memori dan memori yang mencerminkan perilaku. Memori dibagi menjadi tiga tahap: registrasi, penyimpanan, dan pemanggilan kembali. Otak manusia adalah organ yang kompleks. Ini memerlukan miliaran interaksi fisiologis dan kimia yang menghasilkan aktivasi neuroelektrik yang dapat diamati secara eksperimental yang dikenal sebagai electroencephalogram (EEG).


Penelitian Kedokteran Modern

Penelitian terkini di bidang neurology yang mengambil petunjuk dari osilasi saraf frekuensi rendah (yaitu, alfa dan theta) sebagai korelasi saraf, terutama menggunakan electroencephalography (EEG) dan magnetoencephalography (MEG). Secara kolektif, bukti penelitian kedokteran terkini menunjukkan bahwa mendengarkan ayat-ayat Alquran yang berirama mengaktifkan wilayah otak yang serupa dan menghasilkan efek terapeutik serupa yang dilaporkan dalam musik dan terapi ritme.

Nur Aishah Che Roos dkk dari Faculty of Medicine and Defence Health, National Defence University of Malaysia, Kuala Lumpur, Malaysia meneliti pengaruh mendengarkan, membaca, atau menghafal Al-Quran terhadap kesehatan fisik dan mental. Spiritualitas mempengaruhi kesehatan manusia. Pendekatan spiritual memiliki peran yang baik dalam mengatasi masalah yang berkaitan dengan kesehatan mental. Disebutkan juga bahwa spiritualitas berpengaruh terhadap kualitas hidup, hal ini diperlukan remaja agar memiliki bimbingan yang cermat, memiliki masa depan yang lebih cerah, dan siap menghadapi kesulitan.

Dalam penelitian berupa sistemic review tersebut mengungkapkan bahwa mendengarkan al-Quran khususnya Surah al-Rahman bermanfaat dalam mengelola depresi pada kelompok wanita Muslim dan mengurangi beban kecemasan ibu hamil dalam menghadapi proses persalinan. Mendengarkan bacaan Alquran juga memberikan pengaruh yang signifikan dalam menurunkan gejala depresi pada pasien hemodialisis. Tidak hanya itu, mendengarkan Al-Quran merupakan intervensi yang efektif untuk mengurangi kecemasan pada pasien yang menjalani hemodialisis. Mendengarkan bacaan Alquran menghasilkan kecenderungan peningkatan skor depresi, kecemasan dan stres yang lebih baik pada pasien yang didiagnosis dengan penyakit jantung kronis. Selain itu, mendengarkan Surat Yasin diyakini lebih memberikan dampak psikologis sehingga menghasilkan ketenangan dan ketentraman pikiran.

Psikolog dapat merekomendasikan mendengarkan Al-Quran untuk meningkatkan kesehatan mental dan mencapai ketenangan yang lebih besar bagi petugas kesehatan mental. Dalam penelitian lain yang dilakukan pada orang lanjut usia, ditemukan bahwa mendengarkan suara bacaan Alquran dapat mempengaruhi kualitas tidur. Efek positif dan peningkatan parameter fisiologis dan pengurangan stres dapat dilihat pada pasien ICU setelah mendengarkan bacaan Alquran. Mendengarkan Al-Quran dapat menurunkan tanda-tanda vital dan meningkatkan tingkat kesadaran pada pasien ICU.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun